Rekomendasi 7 Hostel Ternyaman untuk Anda yang Ingin Solo Travelling ke China

Mencari Penginapan saat Solo Travelling di China

Musim liburan sering jadi momen yang tepat untuk mencoba sesuatu yang lebih ringan dan santai, terutama jika Anda bepergian sendirian. Banyak orang mengira perjalanan solo ke China itu rumit atau melelahkan, padahal sebenarnya ada banyak pilihan tempat menginap yang justru membuat perjalanan terasa lebih mudah. Hostel yang dirancang untuk pelancong mandiri biasanya punya ruang berkumpul yang nyaman, staf yang terbiasa membantu tamu asing, serta atmosfer yang membuat Anda cepat merasa betah. Anda tidak hanya mendapatkan tempat tidur, tetapi juga kesempatan untuk berkenalan dengan orang baru dan menemukan rute perjalanan yang tidak selalu ada di buku panduan.

China sendiri punya jaringan hostel yang cukup luas, terutama di kota populer seperti Beijing, Chengdu, atau Xi’an. Masing-masing menawarkan suasana yang berbeda, mulai dari hostel bernuansa tradisional sampai yang lebih modern dan artistik. Banyak di antaranya dilengkapi fasilitas yang Anda butuhkan untuk perjalanan panjang, seperti ruang kerja, dapur bersama, tur harian, atau kegiatan komunitas. Lingkungan seperti ini biasanya membuat Anda mudah memulai percakapan, entah saat sarapan atau sambil duduk di ruang tamu hostel.

Bepergian sendiri kadang terasa menantang, terutama jika Anda ingin merasa aman dan tetap punya ruang untuk berinteraksi. Karena itu pilihan hostel yang tepat bisa membuat perjalanan Anda terasa lebih hangat. Mulai dari suasana ramah, lokasi strategis, sampai kesempatan ikut aktivitas, semua itu membantu Anda mendapatkan pengalaman yang lebih lengkap. Daftar berikut merangkum beberapa hostel di China yang dikenal nyaman untuk solo traveler. Masing-masing punya karakter unik dan alasan mengapa tempat tersebut sering direkomendasikan oleh para pelancong dari berbagai negara.

1. Peking Yard Hostel, Beijing

Jika Anda ingin merasakan suasana Beijing yang lebih hangat dan autentik, Peking Yard Hostel sering menjadi pilihan favorit. Hostel ini berada di sebuah rumah siheyuan, yaitu bangunan tradisional dengan halaman tengah yang khas. Begitu masuk, suasananya terasa berbeda dari hotel modern di sekitar pusat kota. Anda akan menemukan sudut-sudut tenang, tanaman hijau, dan tempat duduk yang membuat Anda ingin berlama-lama membaca atau sekadar menikmati teh hangat. Banyak tamu solo yang bilang tempat ini membuat mereka merasa seperti singgah di rumah teman lama.

Baca juga: 10 Rekomendasi Hotel Megah Terbaik yang Dekat dengan Shanghai, Cocok jadi Akomodasi Liburan Anda

Keunggulan lain dari Peking Yard adalah lokasinya yang strategis. Anda bisa mencapai stasiun metro dalam beberapa menit berjalan kaki, sehingga mudah untuk menjelajahi berbagai tempat ikonik seperti Kota Terlarang atau Temple of Heaven. Lingkungan sekitarnya juga dipenuhi kafe kecil, toko suvenir, dan jajanan lokal yang menarik untuk dicoba. Anda bisa keluar pagi hari untuk mencari sarapan tradisional dan kembali malam hari tanpa merasa kesulitan.

Hostel ini dikenal memiliki staf yang ramah dan terbiasa membantu pelancong asing. Jika Anda baru pertama kali ke Beijing, mereka biasanya akan memberi saran rute perjalanan yang lebih mudah atau tempat makan yang cocok untuk Anda. Ada juga area bersama yang sering dipakai tamu untuk mengobrol santai, bertukar cerita, atau merencanakan perjalanan keesokan hari. Bagi Anda yang bepergian sendirian, suasana seperti ini bisa membantu membangun rasa nyaman sejak hari pertama.

Walau suasananya tenang, Peking Yard tetap menawarkan cukup aktivitas untuk Anda yang ingin berbaur. Beberapa malam biasanya lebih ramai karena ada diskusi santai atau tamu yang bermain gitar sambil berbagi pengalaman perjalanan. Tidak ada yang terasa memaksa atau terlalu ramai. Semua berjalan alami, dan itulah yang membuat hostel ini menonjol di kalangan solo traveler. Jika Anda ingin memulai perjalanan di China dengan langkah yang lembut tetapi tetap menyenangkan, tempat ini bisa menjadi titik awal yang tepat.

2. The Great Wall Box House, Jinshanling

Menginap di dekat Tembok Besar sering terdengar seperti mimpi bagi banyak pelancong, dan The Great Wall Box House memberikan kesempatan itu dengan cara yang sederhana tapi menyenangkan. Hostel kecil ini berada tidak jauh dari jalur hiking Jinshanling, salah satu bagian Tembok Besar yang terkenal dengan pemandangannya yang dramatis. Suasananya sunyi, udara segar, dan Anda bisa mendengar suara angin pagi yang menyapu pegunungan. Jika selama ini Anda hanya melihat Tembok Besar dalam foto, menginap di sini memberi pengalaman yang jauh lebih mendalam.

Hostel ini dikelola oleh keluarga lokal yang sangat ramah. Anda akan sering disambut dengan senyum tulus dan obrolan ringan tentang cuaca atau rencana perjalanan Anda. Suasananya terasa hangat sejak awal, dan banyak tamu solo yang akhirnya bertahan lebih lama dari rencana awal. Ruang makan bersama membuat tamu mudah saling mengenal, terutama saat makan malam sederhana yang disiapkan oleh tuan rumah. Dalam waktu singkat, Anda bisa memiliki teman hiking baru untuk keesokan hari.

Salah satu daya tarik utama tempat ini tentu saja aksesnya ke Tembok Besar. Banyak tamu yang memulai pendakian dini hari untuk melihat matahari terbit dari puncak tembok. Jalur Jinshanling terkenal tidak seramai Mutianyu atau Badaling, sehingga suasananya lebih damai. Menghabiskan pagi dengan berjalan di atas tembok kuno sambil ditemani kabut tipis adalah pengalaman yang sulit dilupakan, terutama jika Anda menikmatinya tanpa kerumunan besar.

Walau lokasinya agak terpencil, Anda tidak akan merasa terisolasi. Justru di sinilah Anda bisa bertemu pelancong lain yang juga mencari pengalaman yang berbeda dari wisata perkotaan. Malam hari biasanya dihabiskan dengan minum teh atau berbagi cerita perjalanan. Jika Anda mencari tempat yang membuat Anda merasa dekat dengan alam tetapi tetap punya komunitas kecil yang ramah, The Great Wall Box House adalah pilihan yang sangat cocok.

3. Chengdu Flipflop Hostel, Chengdu

Chengdu Flipflop Hostel sudah lama dikenal sebagai salah satu hostel paling ramah di China untuk pelancong mandiri. Suasananya santai, penuh warna, dan terasa hidup tanpa membuat Anda kewalahan. Begitu tiba, Anda akan melihat ruang komunal yang luas dengan tamu yang biasanya sedang merencanakan perjalanan, bermain kartu, atau sekadar duduk menikmati kopi. Tempat ini terasa seperti rumah bagi siapa saja yang datang tanpa teman perjalanan, karena lingkungannya benar-benar mendorong interaksi alami.

Lokasinya sangat strategis dan hanya beberapa menit dari stasiun metro besar. Anda bisa dengan mudah pergi ke pusat kuliner, museum panda, atau kawasan belanja populer. Di sekitar hostel juga banyak penjual makanan lokal yang buka sampai malam, sehingga Anda tidak akan kesulitan mencari makan setelah seharian jalan. Ini sangat membantu jika Anda baru pertama kali ke Chengdu dan ingin menjelajahi kota dengan cara yang nyaman.

Hostel ini terkenal dengan aktivitas hariannya, mulai dari kelas memasak Sichuan sampai tur melihat panda atau jelajah kuliner. Aktivitas seperti ini memudahkan Anda untuk bertemu teman perjalanan baru tanpa usaha berlebihan. Banyak solo traveler yang awalnya hanya ingin menginap dua malam kemudian memutuskan tinggal lebih lama karena suasananya menyenangkan. Kombinasi antara lokasi, fasilitas, dan komunitas membuat pengalaman menginap di sini terasa lengkap.

Ruang komunal yang besar juga menjadi nilai tambah bagi Anda yang butuh tempat bekerja atau ingin bersantai sambil menonton film. Malam hari biasanya lebih ramai, tetapi tetap terasa nyaman. Bahkan jika Anda tidak terlalu suka keramaian, Anda bisa menemukan sudut tenang untuk membaca atau beristirahat. Flipflop Hostel memberikan keseimbangan yang jarang ditemukan di banyak hostel, yaitu suasana hangat dan sosial tanpa kehilangan rasa privat.

4. Xi’an Hantang House, Xi’an

Hantang House adalah pilihan yang sering direkomendasikan untuk pelancong solo yang ingin menikmati Xi’an dengan cara yang lebih santai. Bangunan dan interiornya memadukan sentuhan tradisional dengan kenyamanan modern. Anda akan menemukan ruang bersama yang tenang, kursi kayu, dan cahaya hangat yang membuat tempat ini terasa seperti rumah. Banyak tamu yang menyebut suasananya memberi rasa aman sejak hari pertama, sesuatu yang penting untuk Anda yang bepergian sendirian.

Lokasinya cukup dekat dari berbagai tempat terkenal, seperti Muslim Quarter dan Drum Tower. Anda bisa berjalan kaki untuk menemukan makanan lokal atau menjelajahi gang-gang kecil di sekitar pusat kota. Xi’an dikenal dengan suasana sejarahnya yang kuat, sehingga menarik untuk sekadar melangkah keluar tanpa tujuan. Hantang House menjadi titik awal yang nyaman untuk petualangan kecil seperti itu.

Baca juga: Rekomendasi 7 Spot Mancing Terpopuler di China

Keunggulan utama hostel ini terletak pada kegiatan rutinnya. Mereka sering mengadakan malam hot pot, kelas membuat dumpling, atau sesi permainan sederhana. Aktivitas seperti ini biasanya menyatukan para tamu tanpa kesan memaksa. Anda bisa memilih ikut atau cukup duduk menikmati suasana. Banyak tamu solo yang akhirnya bertemu teman perjalanan baru saat mengikuti acara seperti ini.

Walaupun suasananya sosial, hostel ini tetap memberi ruang bagi Anda yang butuh ketenangan. Kamar-kamarnya bersih dan cukup nyaman, sehingga Anda bisa beristirahat setelah seharian berkeliling. Kombinasi antara lokasi yang strategis, staf yang ramah, dan kegiatan komunitas membuat Hantang House menjadi tempat yang cocok untuk Anda yang ingin mengenal Xi’an dari sisi yang lebih personal.

5. Yangshuo Green Forest Hostel, Yangshuo

Green Forest Hostel di Yangshuo terkenal karena suasananya yang santai dan dekat dengan alam. Kota kecil ini dikelilingi pegunungan karst yang indah, sehingga banyak pelancong datang ke sini untuk bersepeda, hiking, atau sekadar menikmati udara segar. Begitu Anda tiba di hostel, suasananya langsung terasa berbeda dari kota besar. Ruangannya dipenuhi cahaya alami, dekorasinya sederhana, dan ada banyak sudut nyaman untuk membaca atau menikmati kopi pagi. Tempat ini cocok untuk Anda yang ingin rehat sejenak dari hiruk pikuk kota besar.

Salah satu hal yang membuat Green Forest menarik adalah lokasinya yang tidak jauh dari pusat kota, tetapi tetap memberi suasana tenang. Anda bisa berjalan kaki ke sungai, pasar lokal, atau menyewa sepeda untuk menjelajahi desa-desa sekitar. Yangshuo sendiri punya banyak rute sepeda yang mudah diikuti oleh pemula, sehingga Anda tidak perlu khawatir tersesat. Banyak tamu solo yang mengaku menemukan ritme perjalanan yang lebih pelan dan menyenangkan saat tinggal di sini.

Di ruang komunalnya, Anda akan sering melihat tamu yang sedang merencanakan aktivitas untuk esok hari atau berbagi tips tentang tempat makan yang enak. Suasananya tidak terlalu ramai, tetapi cukup hidup untuk membuat Anda merasa tidak sendirian. Terkadang ada juga tamu yang mengajak jalan bersama ke bukit terdekat untuk menikmati matahari terbenam. Interaksi seperti ini biasanya terjadi secara alami tanpa kesan dipaksakan.

Walaupun sederhana, hostel ini cukup lengkap untuk kebutuhan sehari-hari. Anda bisa memesan tur lokal, menyewa sepeda, atau bertanya tentang rute hiking terbaik. Stafnya ramah dan terbiasa membantu tamu asing, sehingga Anda bisa bertanya apa saja tanpa sungkan. Jika Anda mencari hostel yang memberi keseimbangan antara ketenangan dan kesempatan bersosialisasi, Green Forest adalah pilihan yang sangat tepat di Yangshuo.

6. Dali Five Elements Hostel, Dali

Dali adalah kota yang sering membuat pelancong betah tinggal lebih lama, dan Five Elements Hostel menjadi salah satu alasannya. Tempat ini punya atmosfer artistik yang kuat, mulai dari dekorasi dinding sampai area komunal yang terasa seperti studio kecil. Banyak tamu yang datang untuk satu atau dua malam lalu memutuskan memperpanjang waktu tinggal karena suasananya benar-benar nyaman. Jika Anda suka tempat yang tenang tetapi tetap punya sedikit sentuhan kreatif, hostel ini bisa menjadi pilihan ideal.

Lokasinya dekat dengan Dali Old Town, sehingga Anda bisa berjalan kaki untuk menikmati bangunan kuno, pasar tradisional, dan kafe-kafe kecil yang unik. Dali juga terkenal dengan gaya hidup yang lebih santai, dan Anda akan merasakannya begitu mulai menjelajahi kota. Banyak pelancong solo datang ke sini untuk menulis, bekerja jarak jauh, atau sekadar menikmati udara pegunungan. Five Elements menjadi tempat singgah yang cocok untuk pendekatan semacam ini.

Ruang komunal di hostel ini dirancang agar tamu mudah merasa nyaman. Ada area untuk duduk santai, membaca, atau bekerja. Terkadang ada tamu yang memainkan musik, tetapi semuanya tetap terasa lembut dan ramah. Anda tidak akan menemukan suasana hiruk pikuk seperti hostel di kota besar. Sebaliknya, Anda akan bertemu orang-orang yang datang untuk mencari ketenangan dan inspirasi, sehingga percakapan yang terjadi biasanya lebih mendalam dan hangat.

Stafnya juga sangat membantu dan terbiasa memberi rekomendasi tempat makan, rute sepeda, atau spot foto yang bagus. Jika Anda ingin menjelajahi danau Erhai atau desa kecil di sekitarnya, mereka bisa membantu menyusun rencana perjalanan yang sederhana dan efektif. Five Elements Hostel bukan hanya tempat menginap, tetapi juga tempat yang memberi ruang bagi Anda untuk menikmati perjalanan dengan lebih pelan dan personal.

7. Lijiang October Inn, Lijiang

October Inn sering disebut sebagai salah satu hostel paling hangat di Lijiang karena suasananya yang benar-benar terasa seperti rumah. Bangunannya terbuat dari kayu dengan gaya tradisional Yunnan, sehingga suasana yang Anda rasakan sangat berbeda dari hotel modern. Begitu melangkah masuk, Anda akan melihat halaman kecil, kursi kayu, dan dekorasi sederhana yang memberi kesan akrab. Banyak tamu solo yang merasa langsung cocok karena suasananya benar-benar menenangkan.

Lokasinya tidak jauh dari Lijiang Old Town yang terkenal dengan gang sempit, jembatan kecil, dan lampu malam yang cantik. Anda bisa berjalan kaki untuk menikmati suasana kota tua tanpa perlu naik transportasi. Lijiang sendiri punya daya tarik visual yang kuat, dan October Inn menjadi tempat yang tepat untuk menikmati semuanya tanpa tergesa-gesa. Jika Anda suka fotografi atau sekadar berjalan santai sore hari, area ini menawarkan banyak kejutan kecil.

Hostel ini terkenal dengan kebiasaan tamunya berkumpul di malam hari, biasanya sambil minum teh atau berbagi cerita perjalanan di sekitar perapian kecil. Suasananya sangat santai dan tidak terlalu ramai, sehingga Anda bisa ikut mengobrol atau sekadar mendengarkan. Banyak pelancong solo yang akhirnya bertemu teman baru di sini, lalu berangkat bersama untuk menjelajahi tempat seperti Jade Dragon Snow Mountain atau Shuhe Old Town.

Baca juga: Rekomendasi 12 Hotel Terbaik untuk Wisatawan di Beijing Beserta Harganya

Kamar-kamarnya sederhana tetapi bersih dan terasa nyaman. Stafnya juga dikenal sangat ramah dan selalu siap membantu jika Anda membutuhkan sesuatu. October Inn bukan hostel yang penuh aktivitas seperti kota besar, tetapi justru itu yang membuatnya istimewa. Tempat ini memberi ruang bagi Anda untuk meresapi perjalanan, bertemu orang baru dengan cara yang alami, dan merasa seperti bagian dari komunitas kecil selama beberapa hari.

Penutup: Perjalanan Solo yang Lebih Nyaman dengan Pilihan Hostel yang Tepat

Bepergian sendirian sering kali memberi Anda ruang untuk mengenal diri sendiri dan melihat dunia dengan cara yang lebih jujur. China, dengan segala ukurannya yang luas dan ritme hidup yang cepat, mungkin tampak menantang pada pandangan pertama, tetapi tempat menginap yang tepat bisa membuat semuanya terasa lebih ringan. Hostel yang Anda pilih bukan hanya soal harga atau lokasi, tetapi juga suasana yang membuat Anda merasa aman, diterima, dan tetap punya ruang untuk bernapas.

Tujuh hostel di atas mewakili berbagai pengalaman yang bisa Anda dapatkan, mulai dari suasana tradisional Beijing sampai ketenangan kota kecil seperti Dali atau Lijiang. Masing-masing menawarkan karakter yang berbeda, sehingga Anda bisa menyesuaikannya dengan gaya perjalanan Anda. Jika Anda lebih suka aktivitas dan interaksi, hostel di Chengdu atau Xi’an mungkin lebih cocok. Namun jika Anda ingin suasana alam atau ritme yang lebih lambat, Yangshuo atau Dali adalah pilihan yang ideal.

Yang terpenting, Anda tidak harus merasa sendirian meskipun bepergian sendiri. Banyak pelancong lain yang datang dengan tujuan serupa, dan hostel sering menjadi titik awal dari percakapan spontan, pertemanan baru, atau rencana perjalanan yang tidak Anda duga. Dengan sedikit keberanian untuk membuka pintu dan tersenyum kepada orang di sebelah Anda, perjalanan solo ke China bisa berubah menjadi pengalaman hangat yang akan Anda kenang lama.

Jangan lupa untuk mengikuti artikel-artikel menarik lainnya dari kami pada link berikut ini!

Ikuti kami untuk mendapatkan informasi terbaru tentang paket tur ke China dengan harga terbaik dan terjangkau!