7 Rekomendasi Kota Terbaik untuk Anda yang Ingin Merayakan Tahun Baru 2026 di China
Hanifam
11/11/202511 min read


Menyambut Tahun Baru di Negeri Tirai Bambu
Menjelang akhir tahun, China berubah menjadi negeri penuh cahaya dan kehidupan. Dari kota modern yang gemerlap hingga desa-desa dengan tradisi kuno yang masih hidup, setiap sudut punya cara unik untuk menyambut pergantian tahun. Di kota besar seperti Shanghai dan Beijing, Anda bisa merasakan euforia pesta kembang api dan hitung mundur bersama ribuan orang di pusat kota. Sementara di tempat seperti Xi’an atau Chengdu, suasananya lebih hangat dan kental dengan budaya lokal yang sudah berlangsung selama ratusan tahun.
Yang menarik, perayaan Tahun Baru di China tak hanya berhenti pada malam 31 Desember. Hanya beberapa minggu setelahnya, suasana kembali hidup dengan datangnya Tahun Baru Imlek. Lampion merah menghiasi jalan, aroma masakan khas musim dingin memenuhi udara, dan setiap keluarga sibuk menyiapkan perayaan yang sarat makna. Ini menjadikan bulan Desember hingga Februari sebagai waktu terbaik untuk berkunjung jika Anda ingin melihat sisi paling meriah dari kehidupan masyarakat China.
Sebelum Anda memutuskan kota mana yang ingin dikunjungi, ada baiknya memperhatikan beberapa hal praktis. Suhu di sebagian besar wilayah China saat musim dingin bisa turun drastis, jadi pastikan Anda membawa pakaian tebal dan perlengkapan hangat. Transportasi umum biasanya padat menjelang Imlek, jadi memesan tiket lebih awal akan sangat membantu. Dan yang tak kalah penting, cobalah untuk ikut serta dalam tradisi lokal, seperti menyalakan lentera atau mencicipi hidangan khas musim dingin. Selain membuat perjalanan Anda lebih bermakna, pengalaman seperti ini juga membuka kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan penduduk setempat.
Dengan semua keunikan itu, tak heran jika banyak wisatawan memilih China sebagai tujuan akhir tahun mereka. Setiap kota menawarkan suasana yang berbeda, dari pesta modern yang megah hingga perayaan tradisional yang hangat dan penuh simbol. Mari kita lihat tujuh kota terbaik di China yang bisa Anda jadikan destinasi untuk menyambut Tahun Baru dengan cara yang tak terlupakan.
1. Shanghai | Pesta Kembang Api di Kota Modern yang Tak Pernah Tidur
Tidak ada tempat di China yang lebih hidup saat malam pergantian tahun selain Shanghai. Kota ini menjadi pusat perayaan besar-besaran yang memadukan energi urban dengan keindahan arsitektur modernnya. Saat malam tiba, Bund dan tepi Sungai Huangpu berubah menjadi lautan manusia yang menantikan detik-detik pergantian tahun. Langit Shanghai akan dihiasi kembang api berwarna-warni yang memantul di permukaan air, menciptakan pemandangan yang begitu memukau. Musik, sorak-sorai, dan suasana penuh semangat menjadikan pengalaman ini sangat berkesan, terutama jika Anda pertama kali merayakan Tahun Baru di luar negeri.
Baca juga: Itinerary Musim Dingin: 7 Hari Berlibur di Xi'an Mengunjugi Goa Es dan Air Panas
Selain di Bund, kawasan Lujiazui di Pudong juga menjadi pusat pesta dengan pemandangan futuristik. Gedung-gedung pencakar langit seperti Shanghai Tower dan Oriental Pearl TV Tower disorot cahaya neon yang menari seirama dengan musik. Banyak restoran dan bar di sekitar area ini menawarkan paket makan malam spesial dengan view langsung ke arah sungai, cocok bagi Anda yang ingin merayakan dengan suasana lebih tenang namun tetap glamor. Bagi yang menyukai suasana lokal, Anda juga bisa bergabung dengan warga di People’s Square atau menikmati konser jalanan di sepanjang Nanjing Road.
Setelah tengah malam, Shanghai tidak langsung terlelap. Banyak wisatawan melanjutkan malam dengan berjalan-jalan di tepi sungai atau menikmati makanan hangat dari pedagang kaki lima. Tahun Baru di Shanghai bukan sekadar pesta, tapi juga perayaan keberagaman dan energi kota yang tak pernah berhenti bergerak. Dan jika Anda datang menjelang Tahun Baru Imlek, kota ini akan berubah menjadi lautan lampion merah, dengan bazar budaya dan pertunjukan barongsai yang menghidupkan setiap sudutnya. Rasanya seperti dua perayaan besar yang saling menyambung, memberi Anda alasan untuk tinggal sedikit lebih lama dan menikmati semua yang ditawarkan kota ini.


2. Beijing | Perpaduan Tradisi dan Modernitas di Jantung Negeri
Beijing punya cara unik dalam merayakan pergantian tahun. Sebagai ibu kota dan pusat budaya China, kota ini menawarkan suasana yang memadukan kemegahan modern dengan tradisi kuno yang tetap hidup. Saat malam Tahun Baru Masehi, pusat-pusat kota seperti Sanlitun dan Chaoyang District dipenuhi pesta jalanan, kembang api, dan konser terbuka. Banyak hotel dan restoran mewah mengadakan jamuan spesial dengan hidangan khas musim dingin, sementara warga lokal memilih berkumpul bersama keluarga sambil menonton acara hitung mundur di televisi nasional. Bagi Anda yang mencari suasana ramai dan modern, Beijing di malam pergantian tahun tak akan mengecewakan.
Namun, daya tarik sejati Beijing justru muncul saat perayaan Tahun Baru Imlek tiba. Begitu pertengahan Januari mendekat, kota ini mulai berubah wajah. Jalan-jalan utama dipenuhi hiasan lampion merah dan simbol keberuntungan, sementara aroma masakan rumahan tercium di setiap sudut gang hutong. Salah satu pengalaman paling khas yang bisa Anda coba adalah mengunjungi Temple Fair, sebuah pasar budaya yang hanya muncul selama masa Imlek. Di sini Anda bisa menikmati pertunjukan seni rakyat, membeli kerajinan tangan tradisional, dan mencicipi jajanan khas seperti pangsit rebus, kue beras manis, hingga teh jahe hangat.
Selain suasana perayaannya, musim dingin di Beijing juga menyimpan pesonanya sendiri. Salju tipis yang menutupi atap-atap bangunan kuno di Kota Terlarang atau Taman Beihai memberikan nuansa magis yang sulit dijumpai di musim lain. Jika Anda ingin suasana tenang, datanglah pagi hari untuk berjalan di sekitar istana dan taman, Anda dapat merasakan udara dingin yang segar berpadu dengan kesunyian musim dingin menciptakan pengalaman yang tak terlupakan. Beijing bukan hanya tempat untuk menyaksikan pesta besar, tapi juga ruang untuk memahami semangat Tahun Baru yang sesungguhnya: percampuran antara modernitas dan akar budaya yang dalam.


3. Chengdu | Kehangatan Budaya dan Kuliner di Tengah Udara Dingin
Chengdu punya cara berbeda dalam menyambut musim dingin dan Tahun Baru. Kota ini tidak terlalu sibuk dengan pesta besar atau kembang api megah, tapi justru menawarkan kehangatan yang datang dari budaya dan gaya hidup warganya. Di sini, perayaan terasa lebih santai, seperti kota yang menikmati waktunya sendiri. Saat udara dingin mulai menusuk, kedai teh di sepanjang jalan dipenuhi orang-orang yang duduk santai, berbincang sambil menyeruput teh panas. Anda akan cepat merasakan atmosfer yang ramah dan bersahabat, seolah kota ini mengajak Anda untuk ikut menikmati hidup dengan tempo yang lebih pelan.
Ketika malam pergantian tahun tiba, banyak penduduk lokal memilih berkumpul bersama teman atau keluarga di restoran hot pot. Chengdu dikenal sebagai surga kuliner pedas, dan tak ada cara yang lebih tepat untuk menghangatkan diri selain duduk mengelilingi panci hot pot yang mendidih. Aroma rempah, cabai, dan lada Sichuan memenuhi udara, menciptakan sensasi hangat yang langsung terasa sampai ke hati. Beberapa tempat juga mengadakan pertunjukan opera Sichuan, lengkap dengan aksi pergantian topeng cepat yang terkenal di seluruh dunia. Perayaan seperti ini mungkin tidak glamor, tapi memiliki pesona tersendiri, terasa intim, hangat, dan penuh karakter.
Selain kuliner, Chengdu juga menjadi tempat yang menarik menjelang Tahun Baru Imlek. Jalan-jalan di sekitar Kuil Wuhou dan Jinli Ancient Street berubah menjadi pasar budaya dengan dekorasi merah dan emas. Anda bisa membeli suvenir khas, menikmati pertunjukan musik tradisional, atau sekadar berjalan sambil menikmati aroma kudapan manis yang dijual di pinggir jalan. Saat malam tiba, lampion-lampion digantung di atas jalan, menciptakan cahaya lembut yang membuat suasana semakin magis. Chengdu bukan hanya kota untuk makan dan bersantai, tapi juga tempat yang mengajarkan bagaimana menikmati musim dingin dengan hati yang hangat.


4. Harbin | Dunia Es yang Menyala di Tengah Musim Dingin
Bagi banyak orang, Harbin adalah ikon musim dingin di China. Terletak di ujung timur laut negara ini, kota ini dikenal sebagai “City of Ice” karena udaranya yang sangat dingin dan festival salju raksasanya yang mendunia. Saat November berakhir dan suhu mulai turun drastis, Harbin berubah total. Bangunan, taman, hingga jalanan utama diselimuti salju putih, membuat kota ini tampak seperti negeri dongeng. Di sinilah Anda bisa merasakan musim dingin dalam arti sebenarnya, dengan suhu yang bisa turun hingga di bawah minus dua puluh derajat. Tapi justru itulah daya tariknya, yaitu udara dingin yang menggigit berpadu dengan suasana yang hangat karena semua orang datang untuk menikmati pesonanya.
Baca juga: Rekomendasi 10 Tempat Liburan Musim Dingin Terbaik di China pada 2025/2026
Daya tarik utama Harbin tentu saja adalah Harbin International Ice and Snow Festival, yang biasanya dimulai akhir Desember dan berlangsung hingga Februari. Festival ini menampilkan karya seni es raksasa yang dibuat dari balok-balok es Sungai Songhua. Bayangkan berjalan di antara kastil, pagoda, dan patung es berukuran puluhan meter yang semuanya diterangi lampu warna-warni. Saat malam tiba, seluruh kota seperti bersinar, dimana setiap sudut dipenuhi cahaya biru, merah, dan ungu yang menciptakan suasana magis. Pengunjung bisa mencoba seluncur es, naik kereta salju, atau sekadar menikmati pemandangan sambil minum cokelat panas. Tidak berlebihan jika banyak yang menyebut festival ini sebagai salah satu atraksi musim dingin paling spektakuler di dunia.
Namun Harbin bukan hanya tentang es dan salju. Kota ini juga memiliki sisi sejarah dan budaya yang menarik. Arsitektur bergaya Rusia di kawasan Central Street menjadi saksi masa lalu saat Harbin masih menjadi kota perbatasan yang sibuk pada awal abad ke-20. Anda bisa menikmati suasana Eropa Timur sambil mencicipi roti gandum hangat, sosis panggang, atau kopi kental di kafe tua yang masih terjaga keasliannya. Di musim dingin, pengalaman ini terasa makin lengkap karena salju yang turun perlahan menambah nuansa romantisnya. Harbin menggabungkan keindahan alam, seni, dan sejarah menjadi satu paket yang sulit dilupakan, sebuah tempat sempurna bagi siapa pun yang ingin merayakan Tahun Baru dengan cara yang benar-benar berbeda.


5. Xi’an | Sentuhan Sejarah di Tengah Perayaan Tahun Baru
Xi’an adalah tempat di mana masa lalu dan masa kini bertemu dengan indah. Sebagai salah satu kota tertua di China, Xi’an memiliki aura sejarah yang terasa kuat di setiap sudutnya. Saat musim dingin tiba, kota ini berubah menjadi perpaduan antara ketenangan dan kehangatan budaya. Salju tipis yang menutupi dinding kota kuno dan menara lonceng membuat pemandangannya terasa seperti lukisan klasik. Jika Anda berkunjung menjelang pergantian tahun, Xi’an menawarkan pengalaman yang tak hanya meriah tapi juga sarat makna. Anda bisa berjalan di sepanjang City Wall yang berusia ribuan tahun sambil menikmati cahaya lampu malam yang lembut, atau mampir ke Muslim Quarter untuk mencicipi jajanan khas yang tetap ramai meski udara begitu dingin.
Malam Tahun Baru di Xi’an biasanya diwarnai dengan pesta kembang api di pusat kota, namun suasana di sini terasa lebih tenang dibanding Shanghai atau Beijing. Warga lokal lebih suka berkumpul bersama keluarga dan teman dekat, menikmati makan malam besar yang disebut Nianyefan, hidangan spesial yang disajikan hanya sekali dalam setahun. Jika Anda beruntung diundang untuk ikut, pengalaman itu akan jadi salah satu momen paling hangat dalam perjalanan Anda. Di restoran-restoran tradisional, Anda juga bisa mencicipi hidangan khas musim dingin seperti sup domba pedas atau mie tangan yang disajikan dengan kuah panas, sempurna untuk mengusir dingin di malam hari.
Menjelang Tahun Baru Imlek, Xi’an semakin hidup. Jalan-jalan di sekitar Menara Gendang dan Kuil Daxingshan dipenuhi dekorasi merah, lentera, dan suara musik tradisional. Banyak pertunjukan rakyat digelar di ruang terbuka, mulai dari tarian naga hingga drama sejarah. Salah satu acara yang sayang untuk dilewatkan adalah pertunjukan cahaya di Tembok Kota Xi’an, di mana ribuan lampion diterbangkan ke langit sebagai simbol harapan untuk tahun yang baru. Di tengah suasana itu, Anda akan merasakan betapa kuatnya hubungan masyarakat Xi’an dengan tradisi leluhur mereka. Kota ini tidak sekadar merayakan pergantian waktu, tapi juga menghormati perjalanan panjang yang sudah dilaluinya.


6. Hong Kong | Gemerlap Kembang Api di Langit Victoria Harbour
Jika Anda mencari suasana Tahun Baru yang penuh energi dan spektakuler, Hong Kong adalah tempat yang nyaris sempurna. Kota ini dikenal dengan pesta kembang api dan pertunjukan cahaya yang menakjubkan di atas Victoria Harbour, salah satu pelabuhan paling ikonik di dunia. Setiap tanggal 31 Desember malam, ribuan orang memadati kawasan Tsim Sha Tsui, Central, dan Wan Chai untuk menantikan hitung mundur menuju tahun baru. Saat jarum jam menunjukkan tengah malam, langit Hong Kong meledak dalam warna, sebuah kembang api menari di antara gedung pencakar langit, sementara pantulan cahayanya di air laut menciptakan pemandangan yang luar biasa indah. Momen ini selalu menjadi puncak perayaan akhir tahun dan menjadi alasan banyak wisatawan datang hanya untuk menyaksikannya secara langsung.
Namun daya tarik Hong Kong tak berhenti pada pesta malam itu saja. Selama musim dingin, kota ini berubah menjadi destinasi yang nyaman untuk dijelajahi. Cuaca tidak terlalu ekstrem, biasanya berkisar antara 12 hingga 18 derajat Celsius—cukup sejuk untuk berjalan-jalan tanpa rasa terburu-buru. Anda bisa menikmati suasana Natal di mal besar seperti Harbour City dan IFC Mall, yang dihiasi pohon raksasa dan instalasi cahaya kreatif. Setelahnya, naiklah ke puncak Victoria Peak untuk melihat panorama kota yang bersinar di malam hari, atau menyeberang dengan Star Ferry untuk menikmati pemandangan kota dari laut. Setiap sudut Hong Kong terasa hidup, modern, dan selalu punya cara untuk memanjakan siapa pun yang datang.
Begitu Tahun Baru Imlek mendekat, suasana kota kembali berganti. Dari pertengahan Januari hingga awal Februari, Hong Kong mengadakan parade jalanan besar yang dipenuhi kostum tradisional, musik, dan pertunjukan tarian naga. Anda juga bisa mengunjungi kuil-kuil tua seperti Wong Tai Sin Temple untuk melihat warga berdoa dan menyalakan dupa sebagai tanda harapan untuk tahun yang lebih baik. Malam harinya, langit kembali menyala dengan pesta kembang api di atas Victoria Harbour, kali ini dalam nuansa merah dan emas khas Imlek. Hong Kong berhasil menggabungkan semangat perayaan barat dan timur dalam satu kota, memberi Anda pengalaman Tahun Baru yang tak hanya meriah, tapi juga berwarna dan berkesan.


7. Guilin | Keindahan Alam dan Ketenteraman di Awal Tahun Baru
Bagi Anda yang ingin menyambut Tahun Baru dengan suasana tenang dan pemandangan alam yang menenangkan, Guilin bisa menjadi pilihan terbaik. Kota ini terkenal dengan lanskap karst yang menakjubkan, perbukitan batu kapur yang menjulang dari tepi Sungai Li, dan kabut tipis yang membuat pemandangan terasa seperti lukisan tinta klasik China. Di musim dingin, udara Guilin terasa segar dan lembap, memberi nuansa damai yang berbeda dari hiruk-pikuk kota besar. Saat matahari terbit, kabut lembut menyelimuti sungai dan desa-desa di sekitarnya, dimana pemandangan ini sering membuat siapa pun yang melihatnya terdiam sejenak. Bagi para pencinta fotografi, inilah waktu terbaik untuk menangkap sisi paling romantis dari alam China.
Menjelang malam pergantian tahun, suasana di Guilin jauh lebih santai dibandingkan kota lain. Tidak ada pesta besar atau kembang api raksasa, namun justru di situlah letak pesonanya. Anda bisa menikmati makan malam tenang di tepi sungai atau berjalan di sekitar Two Rivers and Four Lakes Scenic Area, di mana lampion warna-warni dan refleksi cahaya di air menciptakan suasana hangat. Beberapa hotel dan kapal wisata bahkan menyediakan makan malam Tahun Baru dengan latar pemandangan Sungai Li yang tenang. Jika Anda lebih suka suasana tradisional, pergilah ke desa-desa sekitar Yangshuo, tempat warga lokal masih merayakan pergantian tahun dengan cara sederhana, penuh tawa, makanan rumahan, dan kebersamaan.
Baca juga: Rekomendasi 8 Spot Alam Indah di China saat Musim Dingin
Ketika Tahun Baru Imlek tiba, Guilin menghadirkan perayaan yang lebih berakar pada budaya lokal. Anda bisa menyaksikan pertunjukan rakyat, lomba perahu naga, dan bazar kecil yang menjual hasil karya tangan penduduk setempat. Tidak ada kemewahan berlebihan, tapi ada rasa kedekatan dan keaslian yang sulit ditemukan di tempat lain. Di sela udara sejuk dan pemandangan hijau yang menenangkan, Anda akan merasa seperti memulai tahun baru dengan pikiran yang lebih jernih. Guilin mengajarkan bahwa tak semua perayaan harus ramai; terkadang, keheningan dan keindahan alam justru memberikan makna yang lebih dalam untuk menyambut tahun yang baru.


Penutup: Setiap Kota Punya Cara Sendiri untuk Menyambut Awal yang Baru
Dari gemerlapnya pesta di Shanghai hingga ketenangan alam Guilin, setiap kota di China punya cara tersendiri untuk merayakan pergantian tahun. Tidak ada satu cara yang paling benar untuk merayakan Tahun Baru di negeri ini—semuanya tergantung pada apa yang Anda cari. Jika Anda ingin merasakan kemegahan modern, Shanghai dan Hong Kong mungkin akan memukau Anda. Tapi jika Anda lebih tertarik pada suasana tradisional dan budaya yang dalam, Beijing, Xi’an, atau Chengdu bisa menjadi pilihan yang lebih berkesan. Sementara Harbin akan membawa Anda ke dunia es yang magis, dan Guilin menawarkan kedamaian untuk memulai tahun dengan tenang.
Perayaan Tahun Baru di China bukan sekadar pesta kembang api atau hitung mundur di tengah keramaian. Di balik semua itu, ada semangat untuk menghormati waktu, keluarga, dan kebersamaan. Setiap lentera yang menyala dan setiap doa yang dipanjatkan mencerminkan harapan yang sederhana: hidup yang lebih baik, hubungan yang lebih hangat, dan keberuntungan di tahun yang baru. Saat Anda berjalan di antara keramaian atau menikmati suasana sunyi di tepi sungai, Anda akan merasakan sesuatu yang sama—perasaan bahwa setiap awal selalu membawa peluang baru.
Jadi, apa pun gaya perjalanan Anda, cobalah setidaknya sekali merayakan Tahun Baru di China. Nikmati perpaduan antara dinginnya musim dan hangatnya suasana, antara modernitas dan tradisi. Siapa tahu, dari perjalanan itu, Anda tidak hanya menemukan kota yang indah, tapi juga menemukan versi baru dari diri Anda sendiri untuk memulai tahun dengan semangat yang berbeda.
Jangan lupa untuk mengikuti artikel-artikel menarik lainnya dari kami pada link berikut ini!
Ikuti kami untuk mendapatkan informasi terbaru tentang paket tur ke China dengan harga terbaik dan terjangkau!
