Rekomendasi 5 Air Terjun Terindah di China

Hanifam

10/2/202510 min read

TOUR CHINA - TOURCHINA - REKOMENDASI AIR TERJUN TERINDAH CHINA
TOUR CHINA - TOURCHINA - REKOMENDASI AIR TERJUN TERINDAH CHINA

Healing Melihat Air Terjun Indah ke China

China itu begitu luas dan megah sampai rasanya sulit membayangkan batasannya. Negeri ini menawarkan pemandangan alam yang luar biasa, mulai dari pegunungan menjulang hingga dataran yang seakan tak berujung. Bagi Anda yang mencari keajaiban alam, atau justru ingin menelusuri budaya yang sudah berakar ribuan tahun, China adalah tempat yang bisa memenuhi rasa ingin tahu sekaligus ambisi perjalanan. Kami melihatnya sebagai sebuah destinasi yang tidak pernah habis untuk dijelajahi, karena di setiap sudut selalu ada cerita baru dan keindahan berbeda yang bisa dinikmati.

Di antara sekian banyak lanskap alam yang ada di China, air terjun menjadi salah satu daya tarik paling memesona. Air yang jatuh deras dari tebing tinggi, dikelilingi pepohonan hijau, menciptakan suasana dramatis sekaligus menenangkan. Menyaksikan air terjun di negeri ini bukan hanya soal menikmati panorama, tetapi juga merasakan kekuatan dan ketenangan alam secara bersamaan. Itulah mengapa banyak wisatawan rela menempuh perjalanan panjang demi bisa berdiri di depan salah satu keajaiban alam ini.

Mengunjungi air terjun di China memberi pengalaman berbeda yang sulit dilupakan. Anda bisa menemukan air terjun yang menjulang dengan derasnya, ada pula yang mengalir lembut membentuk tirai tipis yang indah dipandang. Masing-masing memiliki keunikan dan karakter sendiri, sehingga setiap kunjungan menghadirkan kesan yang baru. Kami percaya, berdiri di depan air terjun raksasa, mendengar gemuruhnya, dan merasakan percikan air di wajah, adalah momen yang membuat siapa pun merasa kecil sekaligus takjub.

Dari sekian banyak air terjun yang tersebar di seluruh China, ada lima yang dianggap paling indah dan memiliki ciri khas tersendiri. Kelima air terjun ini bukan sekadar objek wisata, melainkan mahakarya alam yang layak masuk daftar perjalanan Anda. Jika ada kesempatan berkunjung, jangan lewatkan untuk singgah di tempat-tempat ini. Karena selain menyajikan keindahan luar biasa, mereka juga menghadirkan pengalaman yang membuat perjalanan Anda di China semakin lengkap dan berkesan.

1. Jiulong

Waktu terbaik untuk mengunjungi kawasan ini adalah antara bulan Juni hingga September, ketika debit air sedang deras-derasnya dan pemandangan sekitarnya tampak lebih hidup. Untuk benar-benar menikmati keindahan air terjun, Anda cukup menyediakan waktu sekitar dua hingga tiga jam. Lokasinya sendiri berada di Yidule Villa, sebelah utara Kabupaten Luoping, Kota Qujing, Provinsi Yunnan. Tempat ini mudah dijangkau dari pusat kota Luoping, sehingga cocok dijadikan salah satu destinasi utama dalam perjalanan Anda.

Baca juga: Mau Healing? Berikut 10 Rekomendasi Tempat dengan Pemandangan Tercantik di China

Keunikan Jiulong Waterfall terbentuk dari struktur geologi Yunnan yang khas, dikombinasikan dengan erosi air selama ribuan tahun. Dari proses alam itulah muncul sekumpulan air terjun yang kini dikenal dengan nama Jiulong, diambil dari aliran Sungai Jiulong. Ada sepuluh tingkatan air terjun di sini, sehingga muncul ungkapan lama yang berbunyi: “Sembilan Naga dan Sepuluh Air Terjun adalah keajaiban nomor satu di Negeri Selatan.” Setiap tingkatannya menghadirkan pesona yang berbeda, membuat perjalanan ke sini terasa seperti menelusuri bab demi bab keindahan alam.

Dari sepuluh tingkatan itu, yang paling megah adalah Shenlong Waterfall. Air terjun ini memiliki lebar sekitar 112 meter dengan ketinggian jatuh mencapai 60 meter. Suara gemuruhnya begitu keras hingga terdengar seperti raungan alam yang menggema di seantero lembah. Menariknya, air terjun lainnya di sekitar Shenlong justru jatuh dengan aliran yang lebih lembut, bak tirai sutra yang melayang tertiup angin. Jika ingin melihat keseluruhan lanskap Jiulong Waterfall dari sudut terbaik, Anda bisa mencoba naik kereta gantung menuju dek pandang. Dari atas, pemandangan sepuluh air terjun yang tersusun bertingkat terlihat sungguh menakjubkan.

Namun, keindahan Luoping tidak berhenti sampai di Jiulong Waterfall saja. Masih ada Jinji Peak (金鸡峰) dengan deretan karst kapur menjulang yang menciptakan latar pemandangan bak dunia lain. Setiap musim semi, kawasan ini juga menjadi pusat Luoping Rapeseed Flower Festival, di mana hamparan bunga kanola berwarna kuning emas membentang sejauh mata memandang, benar-benar pesta visual sekaligus pengalaman yang menghangatkan hati. Selain itu, Anda juga bisa menyusuri Sungai Duoyi dengan perahu, menikmati aliran air hijau zamrud yang berkelok di antara lembah dan hutan kuno.

Tak ketinggalan, Niujie Luosi Field (牛街螺丝田) menawarkan panorama sawah bertingkat yang tampak seperti lukisan cat air dari ketinggian. Bagi pecinta alam liar, kawasan Shiwandashan atau “Hundreds of Thousands of Mountains” menanti dengan keindahan pegunungan yang masih perawan. Dan bila ingin lebih dekat dengan budaya lokal, Bouyei Ethnic Cultural Park adalah tempat yang tepat untuk menyelami warisan etnik Bouyei yang kaya. Semua ini menjadikan Luoping bukan hanya rumah bagi air terjun megah, tetapi juga surga perjalanan yang penuh warna, dari alam hingga budaya.

Jiulong
Jiulong

2. Detian Waterfall

Waktu terbaik untuk mengunjungi kawasan ini juga jatuh pada bulan Juni hingga September, ketika air terjun berada dalam kondisi paling indah dengan aliran deras dan pemandangan hijau yang memanjakan mata. Untuk benar-benar menikmati keindahan dan suasana sekitarnya, Anda sebaiknya meluangkan waktu sekitar empat hingga enam jam. Lokasinya berada di Kabupaten Daxin, Kota Congzuo, Daerah Otonomi Guangxi Zhuang, tepat di perbatasan antara China dan Vietnam.

Di sinilah terletak Detian Waterfall, sebuah mahakarya alam yang kerap disebut sebagai salah satu air terjun paling indah di dunia. Air terjun ini membentang di dua negara: sisi China dikenal dengan Detian, sementara sisi Vietnam disebut Ban Gioc. Yang paling memikat tentu Detian, dengan tiga tingkatan jatuh air setinggi lebih dari 70 meter. Tak heran jika ia dinobatkan sebagai air terjun lintas negara terbesar di Asia, sekaligus terbesar keempat di dunia. Lanskap di sekitarnya sungguh ikonik: tebing-tebing batu karst yang menjulang berpadu harmonis dengan hamparan sawah hijau yang subur.

Untuk menuju ke area air terjun, tersedia bus wisata yang mengantar langsung hingga gerbang masuk. Menariknya, bahkan sebelum sampai, Anda sudah bisa mendengar suara gemuruh air dari kejauhan, mengingatkan pada gelegar guntur. Begitu semakin dekat, perasaan takjub bercampur bahagia akan langsung menyelimuti. Air terjun jatuh ke kolam berwarna biru kehijauan, menciptakan pemandangan dramatis yang memikat. Dari dek pandang, Anda bisa menyaksikan derasnya aliran air yang jatuh dengan kekuatan luar biasa, menghadirkan sensasi yang tak hanya indah dilihat tapi juga terasa mengguncang hati.

Namun, perjalanan di Guangxi tidak berhenti di Detian saja. Anda bisa menjelajahi Mingshi Scenic Area, di mana formasi batu kapur kuno membentuk panorama magis layaknya negeri dongeng. Bagi pecinta petualangan, Tongling Grand Canyon menawarkan tebing curam dan lembah menakjubkan yang menyimpan daya tarik tersendiri. Tak jauh dari sana, Bama Longevity Village menanti dengan keunikan penduduknya yang terkenal berumur panjang, berkat gaya hidup sehat dan lingkungan yang masih alami. Jika Anda mencari ketenangan, Shuolong Town bisa jadi pilihan tepat dengan suasana tradisional yang menenangkan. Dan untuk menutup perjalanan, sempatkan singgah ke Nanning, ibu kota Guangxi, yang memiliki Longhu Mountain dengan jalur pendakian indah serta pemandangan panorama yang luar biasa. Semua ini menjadikan Guangxi sebagai destinasi yang memadukan keajaiban alam, ketenangan, dan budaya yang kaya.

Detian
Detian

3. Nuorilang

Air terjun yang satu ini bisa dinikmati sepanjang tahun, jadi Anda tidak perlu menunggu musim tertentu untuk berkunjung. Cukup sediakan waktu sekitar satu jam untuk benar-benar meresapi pesonanya. Nuorilang Waterfall terletak di Taman Nasional Jiuzhaigou, Zhangzha Town, Kabupaten Jiuzhaigou, Prefektur Aba, Provinsi Sichuan. Air terjun ini menjadi salah satu ikon paling terkenal di lembah Jiuzhaigou yang memang tersohor akan keindahan alamnya.

Nuorilang Waterfall bukan air terjun biasa. Dengan lebar mencapai 270 meter dan tinggi 24,5 meter, ia dinobatkan sebagai air terjun travertine terlebar di China sekaligus salah satu yang terbesar di dunia. Tak heran jika tempat ini menjadi salah satu spot paling sering difoto di Jiuzhaigou. Popularitasnya bahkan semakin meningkat setelah dijadikan lokasi syuting serial klasik Tiongkok Journey to the West. Saat berdiri di depannya, sulit untuk tidak terpesona oleh kombinasi kekuatan dan keanggunan yang dipancarkan.

Baca juga: Overview Li River: Sungai dengan Ratusan Keindahan

Yang membuat Nuorilang Waterfall istimewa adalah wajahnya yang selalu berubah mengikuti musim. Dari dek pandang yang dibangun tepat di depannya, Anda bisa melihat panorama yang menakjubkan dalam berbagai suasana. Musim semi menghadirkan suasana riang, seperti anak kecil yang berlari di tengah hutan hijau. Saat musim panas, aliran airnya membesar dan menampilkan kekuatan luar biasa. Di musim gugur, latar dedaunan berwarna-warni dan langit biru cerah menciptakan pemandangan seolah-olah lukisan hidup. Ketika musim dingin tiba, air terjun membeku, berubah menjadi patung es raksasa dengan ribuan bentuk unik.

Selain Jiuzhaigou, perjalanan Anda di Sichuan akan semakin lengkap jika melanjutkan ke destinasi lainnya. Chengdu, ibu kota provinsi ini, jelas wajib masuk dalam daftar kunjungan. Di sana, Anda bisa melihat panda raksasa di Chengdu Research Base, berjalan-jalan di Jinli Old Street, atau mengunjungi Wenshu Monastery dan Jinsha Site Museum. Jika punya lebih banyak waktu, Anda juga bisa menuju Leshan untuk melihat Buddha Raksasa yang dipahat di tebing, naik ke Gunung Emei (Emeishan) yang sakral, atau mampir ke Dujiangyan, sistem irigasi kuno yang masih berfungsi hingga kini. Jadi, Nuorilang Waterfall bisa menjadi pintu gerbang menuju petualangan tak terlupakan di Sichuan yang kaya akan alam sekaligus budaya.

Nuorilang
Nuorilang

4. Hukou

Waktu terbaik untuk berkunjung ke Hukou Waterfall adalah pada bulan April hingga Mei, atau September hingga November, ketika debit air berada pada kondisi yang pas untuk dinikmati. Rencanakan sekitar dua hingga tiga jam agar Anda bisa benar-benar meresapi kemegahan air terjun ini. Lokasinya terletak di perbatasan antara Kabupaten Jixian di Provinsi Shanxi dan Kabupaten Yichuan di Provinsi Shaanxi, tepat di jalur mengalirnya Sungai Kuning yang legendaris.

Hukou Waterfall terbentuk ketika lebar aliran Sungai Kuning yang semula sekitar 500 meter tiba-tiba menyempit hanya menjadi 20–30 meter di kawasan Desa Hukou. Air yang tadinya mengalir tenang kemudian terjun deras ke dasar sungai yang lebih rendah, menciptakan panorama spektakuler yang seolah-olah menjadi "panci raksasa" berisi air mendidih. Karena keunikannya, Hukou dijuluki air terjun kuning terbesar di dunia dan menduduki posisi kedua terbesar di Tiongkok, setelah Huangguoshu Waterfall. Pemandangan ini benar-benar menghadirkan pengalaman yang menggugah hati sekaligus memicu imajinasi tanpa batas.

Menariknya, Hukou Waterfall bisa dikunjungi dari dua sisi: Shanxi maupun Shaanxi. Tidak ada jembatan yang menghubungkan keduanya, jadi Anda perlu memilih jalur yang sesuai dengan pengalaman yang diinginkan. Dari sisi Shanxi, Anda tidak hanya bisa menikmati pandangan megah air terjun, tetapi juga beberapa atraksi kecil lainnya di sepanjang Sungai Kuning, seperti Dragon Cave, Ten-mile Dragon Trough, hingga fenomena pelangi indah yang disebut Circumzenitha Arc, terlihat berwarna-warni di atas kabut air terjun. Sementara itu, jika berkunjung dari sisi Shaanxi, Anda mungkin berkesempatan menyaksikan pertunjukan seni rakyat khas bernama Drum Fight, sebuah kombinasi atraktif antara tarian, kungfu, dan musik perkusi yang biasanya digelar pada hari-hari tertentu.

Selain Hukou Waterfall, kawasan sekitar Shanxi menawarkan berbagai destinasi budaya dan spiritual yang sama menariknya. Anda bisa melangkah ke masa lalu di Kota Kuno Pingyao, serta menjelajahi kompleks keluarga Wang dan Qiao yang menyimpan kekayaan arsitektur tradisional. Jika mencari ketenangan spiritual, Gunung Wutai (Wutaishan) adalah pilihan tepat, sebuah situs warisan dunia UNESCO yang suci bagi umat Buddha sekaligus surga bagi pecinta alam. Jangan lewatkan juga Gua Yungang, tempat ukiran kuno dan patung Buddha yang memukau menghiasi dinding batu. Dan bagi yang gemar petualangan, Kuil Gantung Hengshan siap menanti, dimana menjadi sebuah bangunan unik yang seakan menempel di tebing curam, memberi pengalaman tak terlupakan tentang bagaimana manusia dan alam bisa berpadu dengan cara yang luar biasa.

Hukou
Hukou

5. Huangguoshu

Waktu terbaik untuk menikmati kemegahan Huangguoshu Waterfall adalah antara bulan Juni hingga Oktober, ketika debit air sedang besar-besarnya dan cuaca mendukung untuk berlama-lama di kawasan ini. Untuk benar-benar merasakan suasana dan mengeksplorasi area sekitarnya, setidaknya sediakan waktu 3 hingga 4 jam. Lokasinya berada di Kabupaten Zhenning, Kota Anshun, Provinsi Guizhou, dan menjadi salah satu destinasi unggulan Tiongkok yang sudah masuk daftar kawasan wisata kelas AAAAA, peringkat tertinggi untuk objek wisata di negeri ini.

Huangguoshu Waterfall sendiri adalah air terjun terbesar di Tiongkok sekaligus salah satu yang paling spektakuler di dunia, dengan ketinggian 77,8 meter dan lebar 101 meter. Tidak hanya berdiri sendiri, air terjun ini dikelilingi 17 air terjun lain dengan ukuran dan bentuk berbeda, membentuk total 18 air terjun yang tercatat dalam Guinness World Records sebagai salah satu kelompok air terjun terbesar di dunia. Seluruh kawasan ini kemudian diorganisasi menjadi enam area wisata: Central Area, Tianxingqiao, Doupotang, Dishuitan, Shenlong Dong, dan Longgong, masing-masing menawarkan pengalaman unik untuk dijelajahi.

Dari enam area tersebut, Central Area adalah jantung dari Huangguoshu National Park. Di sinilah Anda akan menemukan atraksi utama seperti Huangguoshu Waterfall itu sendiri, Bosai Garden, Water-Curtain Cave, hingga Rhinoceros Beach. Menyaksikan air terjun utama yang jatuh dari tebing setinggi lebih dari 70 meter dengan suara gemuruh menggelegar sungguh menghadirkan pengalaman luar biasa. Ada beberapa sudut pandang untuk menikmatinya: dari Waterfall-viewing Pavilion Anda bisa memandanginya dari jauh, sementara dari Waterfall-viewing Stage terlihat panorama dari ketinggian. Yang paling unik adalah Water-Curtain Cave, sebuah gua sepanjang 164 meter yang tersembunyi tepat di balik air terjun, dihiasi stalaktit cantik dan mata air kecil yang seakan menari di udara.

Jika Anda datang di akhir September, Anda beruntung bisa menyaksikan Huangguoshu Waterfall Festival yang rutin digelar sejak 2004. Festival ini berlangsung sekitar 15 hari dan menampilkan beragam pertunjukan budaya serta kompetisi seru yang membuat kunjungan semakin berwarna.

Baca juga: Rekomendasi Itinerary 1 Hari: Mengikuti Tur Volunteer Wolong Panda

Bila memiliki lebih banyak waktu di Guizhou, perjalanan Anda bisa diperluas dengan mengunjungi permata-permata lain di sekitarnya. Ada Gunung Fanjing (Fanjingshan) dengan hutan rimba lebat dan kuil kuno yang sarat spiritualitas. Desa Xijiang Miao memberi kesempatan untuk mengenal lebih dekat budaya etnis Miao yang kaya tradisi. Xiaoqikong menghadirkan lanskap indah berupa air terjun kecil, jembatan batu, dan formasi karst yang menawan. Bagi pencinta petualangan, Longgong Cave menawarkan dunia bawah tanah penuh misteri. Dan untuk sentuhan sejarah, Qingyan Ancient Town siap membawa Anda mundur ke masa lalu dengan jalan berbatu, arsitektur klasik, dan suasana yang tetap terjaga otentiknya. Semua ini membuat Guizhou bukan sekadar rumah bagi air terjun terbesar di Tiongkok, melainkan juga sebuah surga alam dan budaya yang patut dijelajahi lebih dalam.

Huangguoshu
Huangguoshu

Penutup: Menyatu dengan Keajaiban Alam China

Melihat perjalanan dari Jiulong hingga Huangguoshu, kita bisa sepakat bahwa air terjun di China bukan sekadar fenomena alam, melainkan karya seni raksasa yang dibentuk oleh waktu, geologi, dan kekuatan air. Setiap air terjun memiliki karakternya sendiri: ada yang megah dan menggelegar, ada pula yang halus bak tirai sutra, dan masing-masing menyuguhkan pengalaman yang berbeda.

Bagi para pencinta alam, berkunjung ke air terjun-arti terjun ini adalah cara terbaik untuk merasakan keagungan dan kelembutan alam dalam satu tarikan napas. Kami percaya, berdiri di hadapan gemuruh air, mendengar gaungnya, dan merasakan percikan yang membasahi wajah, akan selalu meninggalkan kenangan yang melekat di hati. Lebih dari sekadar destinasi wisata, air terjun di China mengajarkan kita betapa luar biasanya harmoni antara kekuatan alam dan keindahan.

Dan yang membuat perjalanan semakin lengkap, setiap lokasi air terjun selalu dikelilingi oleh kekayaan lain: mulai dari pegunungan, desa etnik yang penuh budaya, kota kuno, hingga gua misterius yang menyimpan sejarah ribuan tahun. Jadi, menjelajahi air terjun di China bukan hanya tentang “melihat air jatuh dari tebing”, tetapi sebuah perjalanan penuh warna yang menyentuh banyak aspek: alam, budaya, sejarah, sekaligus jiwa kita sendiri.

Jika Anda sedang merencanakan perjalanan ke Tiongkok, jangan ragu untuk memasukkan salah satu atau bahkan beberapa air terjun ini dalam daftar. Karena pada akhirnya, bukan hanya pemandangannya yang akan Anda bawa pulang, tetapi juga rasa takjub yang menyadarkan betapa kecilnya kita di hadapan alam semesta.

Jangan lupa untuk mengikuti artikel-artikel menarik lainnya dari kami pada link berikut ini!

Ikuti kami untuk mendapatkan informasi terbaru tentang paket tur ke China dengan harga terbaik dan terjangkau!