Rekomendasi 7 Hari Itinerary Mengelilingi Wilayah Timur Laut China: Mulai dari Gunung Changbai hingga Pulau Wusong
Hanifam
12/8/202513 min read


Menyapa Musim Dingin Paling Indah di Timur Laut Cina
Musim dingin punya caranya sendiri untuk membuat Anda merasa kecil sekaligus penuh kagum, dan tidak ada tempat yang melakukan itu sebaik wilayah timur laut China. Selama tujuh hari, Anda akan bergerak dari satu lanskap menakjubkan ke lanskap berikutnya, mulai dari kota Harbin yang penuh pahatan es raksasa sampai hutan rime di Jilin yang tampak seperti lukisan tinta putih. Setiap lokasi punya cerita, dan perjalanan ini memungkinkan Anda merasakannya langsung, bukan hanya melihat dari foto. Udara segar yang menggigit, cahaya yang memantul dari salju tebal, dan suasana kota kecil yang tenang akan memberi pengalaman yang sangat berbeda dari liburan musim dingin pada umumnya.
Perjalanan ini dirancang untuk Anda yang ingin melihat sisi China yang jarang muncul di itinerary populer. Banyak yang mengenal Beijing dan Shanghai, tetapi hanya sedikit yang tahu bahwa di timur laut, musim dingin berubah menjadi teater megah alami. Anda akan menyaksikan festival es terbesar di dunia, menginap di Snow Town yang tertutup salju setinggi dada, dan berjalan di tepi danau vulkanik yang membeku. Semua dilakukan dengan ritme yang nyaman sehingga Anda bisa menikmati setiap detail tanpa terburu-buru.
Selain keindahan alamnya, Anda juga akan merasakan budaya lokal yang begitu kuat. Penduduk Harbin yang terbiasa dengan suhu ekstrem selalu punya cara lucu untuk membuat pengunjung betah. Desa etnis Korea di Changbai menyuguhkan kehidupan sederhana yang hangat dan ramah. Bahkan ketika Anda berhenti makan di restoran kecil, Anda akan menemukan hidangan sederhana seperti sup panas atau pancake ala Timur Laut yang terasa jauh lebih nikmat karena dimakan di udara dingin.
Perjalanan ini bukan sekadar melihat pemandangan yang indah. Ini cara untuk merasakan sendiri bagaimana musim dingin bisa berubah menjadi pengalaman yang lembut, megah, dan penuh kejutan. Jika Anda selalu mengira musim dingin itu kelabu dan sunyi, tujuh hari di timur laut China akan mengubah cara pandang Anda.
1. Hari ke-1: Tiba di Harbin, Kota Es yang Menyambut dengan Hangat
Hari pertama dimulai dengan kedatangan Anda di Harbin, ibu kota Heilongjiang yang setiap musim dingin berubah menjadi kota es terbesar di dunia. Begitu keluar dari bandara atau stasiun, udara dingin yang tajam biasanya langsung menyapa, tetapi suasana Harbin yang hidup membuatnya terasa menyenangkan. Pemandu lokal akan menjemput Anda dan mengantar menuju hotel agar Anda bisa beristirahat setelah perjalanan panjang.
Baca juga: 4 Hari Rekomendasi Tur ke Harbin & Kota Hengdaohezi untuk Keluarga
Setelah check in, Anda punya waktu bebas untuk mengenal kota ini dengan ritme santai. Harbin punya pesona unik yang memadukan arsitektur Rusia lama, budaya lokal China, serta nuansa festival musim dingin yang terasa di setiap sudut. Jika Anda tiba sebelum malam dan masih punya tenaga, luangkan waktu untuk berjalan sebentar di sekitar pusat kota. Jalanannya cukup ramah bagi pejalan kaki dan dipenuhi toko kecil yang menjual camilan hangat, sesuatu yang sangat Anda butuhkan di udara dingin.
Malam harinya, Anda bisa mampir ke Zhaolin Park, tempat berlangsungnya pameran lentera es yang sudah berlangsung puluhan tahun. Begitu lampu mulai menyala, suasana berubah menjadi penuh warna. Ukuran patung esnya memang lebih kecil dibanding Ice and Snow World, tetapi atmosfernya lebih intim dan terasa seperti berada di halaman buku cerita anak. Jika ini adalah malam pertama Anda di Harbin, pengalaman di taman ini adalah cara yang lembut untuk memulai petualangan musim dingin Anda.
Untuk istirahat malam, Anda bisa memilih hotel yang nyaman seperti Sofitel Harbin atau Holiday Inn City Centre. Keduanya punya kamar hangat dan sarapan yang cocok untuk mempersiapkan tubuh menghadapi suhu dingin esok hari. Hari berikutnya akan cukup padat, jadi hari pertama ini memang ideal digunakan untuk menyesuaikan diri dengan suhu dan menikmati suasana kota sebelum petualangan besar dimulai.


2. Hari ke-2: Menjelajahi Harbin dan Dunia Es yang Spektakuler
Setelah sarapan yang menghangatkan tubuh, Anda akan mulai menjelajahi sudut-sudut Harbin yang paling ikonik. Tujuan pertama adalah St. Sophia Cathedral, bangunan bergaya Bizantium yang sudah menjadi penanda kota ini sejak awal 1900 an. Ketika berdiri di depan kubah hijau raksasanya, Anda akan merasa seperti sedang berada di kota Eropa Timur. Di musim dingin, salju yang menempel di atapnya membuat gereja ini terlihat seperti miniatur dari negeri dongeng.
Dari sana perjalanan dilanjutkan ke Zhongyang Pedestrian Street. Jalan sepanjang satu setengah kilometer ini dipenuhi bangunan tua bergaya Baroque dan Renaissance. Suasananya ramai tetapi tidak berisik, dan sangat menyenangkan untuk berjalan sambil sesekali berhenti di toko roti atau kafe kecil yang menjual teh panas dan roti isi. Jika cuaca cukup cerah, Anda bisa menyeberang ke Stalin Park yang letaknya sangat dekat. Di sini Anda bisa melihat patung es buatan warga lokal yang unik dan penuh kreativitas.
Siang hari, rombongan menuju Sun Island Scenic Resort, pusat pameran patung salju terbesar selama festival musim dingin berlangsung. Patung patungnya luar biasa detail dan ukurannya tidak main main. Ada yang berbentuk cerita rakyat, tokoh animasi, sampai lanskap alam. Cahaya matahari yang memantul di permukaan salju membuat pemandangan terlihat sangat jernih, sehingga kacamata hitam sangat membantu untuk menjaga kenyamanan mata. Tempat ini memberi Anda banyak kesempatan mengambil foto yang benar benar menakjubkan.
Setelah puas berjalan di Sun Island, Anda akan mampir ke Siberian Tiger Park. Ini adalah pusat konservasi terbesar untuk harimau Siberia, dan Anda akan menaiki bus khusus yang berjalan perlahan melewati area tempat harimau berkeliaran. Melihat mereka dari jarak dekat adalah pengalaman yang cukup mendebarkan tetapi aman, dan menjadi salah satu kegiatan paling disukai wisatawan.
Menjelang malam, Anda akan menuju Ice and Snow World. Tempat ini adalah bintang utama festival musim dingin. Bayangkan kastel es setinggi gedung, jembatan raksasa, dan bangunan ikonik dunia yang dibuat ulang dari balok balok es bening. Ketika malam tiba, seluruh struktur diterangi lampu warna warni yang membuat semuanya tampak hidup. Anda bisa berjalan santai atau mencoba wahana seluncuran es yang panjangnya luar biasa. Untuk makan malam, Anda bisa mencoba restoran lokal seperti Dongfang Dumpling King sebelum masuk ke area festival. Setelah puas menikmati dunia es yang megah, Anda kembali ke hotel untuk beristirahat.


3. Hari ke-3: Dari Harbin Menuju China Snow Town yang Penuh Keajaiban Musim Dingin
Pagi ini Anda akan meninggalkan Harbin dan memulai perjalanan menuju China Snow Town, salah satu tujuan musim dingin paling terkenal di seluruh China. Perjalanan daratnya sekitar lima sampai enam jam. Meskipun cukup panjang, pemandangan sepanjang jalan membuatnya terasa menyenangkan. Begitu keluar dari kota, lanskap berubah menjadi hamparan putih sejauh mata memandang. Rumah rumah kayu kecil, hutan pinus dengan pucuk yang tertutup salju, dan langit musim dingin yang jernih memberi suasana yang tenang. Banyak orang malah bilang bagian perjalanan ini justru jadi momen favorit karena Anda bisa melihat sisi pedesaan timur laut yang sederhana dan alami.
Setibanya di Snow Town, Anda akan check in terlebih dahulu untuk beristirahat sebentar. Setelah itu, pemandu akan mengajak Anda naik ke viewing deck yang memberikan pemandangan luas ke seluruh desa. Dari atas sini, Anda bisa melihat atap rumah yang tertimbun salju tebal seperti marshmallow putih. Lampion merah yang digantung di sepanjang jalan menambah suasana hangat yang kontras dengan udara yang dingin. Foto foto dari titik ini biasanya menjadi salah satu yang paling cantik di perjalanan Anda.
Sore harinya Anda bisa berjalan santai menyusuri Xueyun Avenue. Jalan utamanya tidak terlalu panjang, tetapi suasananya sangat hidup. Di kanan kiri ada toko toko kecil yang menjual camilan khas seperti ubi bakar, susu panas, sosis panggang dan beberapa kue tradisional yang rasanya jauh lebih enak ketika dimakan saat cuaca dingin. Anda juga bisa bermain salju di Snow Town Photography Ground. Tempat ini dibuat khusus untuk menikmati aktivitas sederhana seperti membuat boneka salju atau sekadar melempar bola salju bersama teman, sesuatu yang mungkin sudah lama tidak Anda lakukan.
Menjelang malam, suasana Snow Town berubah total. Lampion merah menyala, asap tipis keluar dari cerobong rumah kayu, dan desa ini terlihat seperti adegan dari film musim dingin. Anda bisa berjalan kembali ke pusat desa untuk menikmati kehangatan restoran lokal. Menu yang paling cocok adalah hotpot Timur Laut, sup ayam herbal, atau hidangan jamur hutan yang cukup terkenal di wilayah ini. Setelah makan malam yang hangat, saatnya kembali ke hotel. Malam di Snow Town selalu sunyi dan damai, membuat Anda tidur dengan sangat nyenyak sebelum melanjutkan petualangan esok hari.


4. Hari ke-4: Menyusuri Jingpo Lake dan Bertemu Tradisi Musim Dingin yang Unik
Pagi ini Anda masih punya sedikit waktu menikmati suasana Snow Town sebelum melanjutkan perjalanan menuju Jingpo Lake. Udara pagi biasanya sangat jernih dan tenang. Jika Anda berjalan keluar sebentar, Anda mungkin melihat warga lokal mulai beraktivitas dengan cara yang sederhana tetapi hangat, seperti membersihkan salju di depan rumah atau menyalakan tungku kayu. Setelah sarapan, perjalanan dilanjutkan dengan berkendara sekitar tiga jam menuju danau vulkanik terbesar di kawasan ini.
Begitu tiba di Jingpo Lake, suasananya langsung terasa berbeda. Wilayah ini lebih luas dan dikelilingi hutan yang tampak biru keputihan saat musim dingin. Danau yang biasanya tenang berubah menjadi hamparan es besar, sementara tebing dan bebatuan vulkaniknya menciptakan pemandangan dramatis. Tujuan pertama Anda adalah Diaoshuilou Waterfall. Saat musim dingin, air terjun ini membeku dan membentuk dinding es yang tebal, terlihat seperti tirai kaca yang menggantung dari tebing. Jika jadwalnya tepat, Anda juga bisa melihat pertunjukan cliff diving oleh Di Huanran. Walaupun sudah tidak muda, ia tetap melakukan lompatan dari tebing ke kolam di bawahnya, sebuah tradisi yang sudah berlangsung puluhan tahun.
Baca juga: Rekomendasi Itinerary 5 Hari di Tibet Selama Musim Dingin
Setelah itu, Anda akan berjalan santai mengelilingi Heilong Pool. Pohon pohon di sekitar kolam biasanya dipenuhi rime tipis, menciptakan suasana yang tenang dan cantik. Banyak wisatawan berhenti sejenak hanya untuk menikmati keheningan yang jarang ditemukan di kota besar. Namun yang paling menarik dari Jingpo Lake di musim dingin adalah kegiatan ice fishing. Penduduk setempat menggunakan metode tradisional dengan memotong bagian permukaan danau lalu menarik jaring besar dari bawah es. Prosesnya sederhana tetapi memikat, karena mencerminkan kehidupan masyarakat yang sudah beradaptasi dengan musim dingin ekstrem selama generasi.
Menjelang sore, perjalanan dilanjutkan menuju Dunhua untuk beristirahat malam. Kota kecil ini tidak sebesar Harbin, tetapi justru itu yang membuatnya terasa nyaman sebagai tempat singgah. Anda bisa menikmati makan malam sederhana di restoran lokal yang biasanya menyajikan sup panas, mie daging sapi, atau hidangan jamur gunung. Setelah hari yang penuh aktivitas di alam, makan malam hangat seperti ini biasanya terasa jauh lebih nikmat. Anda kemudian kembali ke hotel untuk mempersiapkan diri menjelajahi Changbai Mountain keesokan paginya.


5. Hari ke-5: Menaklukkan Keindahan Changbai Mountain dari Northern Slope
Setelah sarapan dan check out, Anda akan memulai perjalanan menuju Changbai Mountain, salah satu gunung paling terkenal di seluruh China. Perjalanan daratnya sekitar tiga jam, cukup nyaman dan dikelilingi pemandangan hutan pinus yang tertutup salju. Begitu memasuki kawasan pegunungan, suhu biasanya turun cukup drastis, tetapi udara yang bersih dan segar membuat suasana terasa menyenangkan. Dari kejauhan Anda sudah bisa melihat rangkaian puncak gunung yang tampak putih sepanjang tahun, itulah sebabnya gunung ini disebut Ever White Mountain.
Bagian yang Anda jelajahi hari ini adalah Northern Slope, jalur paling populer dan juga paling mudah diakses. Dari pusat wisata, Anda akan naik bus khusus menuju area puncak. Perjalanannya cukup seru karena melewati lembah dan lereng yang tertutup salju tebal. Tujuan utama tentu Heavenly Lake, danau kawah di ketinggian lebih dari dua ribu meter. Kalau cuaca cerah, Anda akan melihat airnya yang biru pekat seperti batu safir raksasa. Puncak puncak yang melingkari danau tampak gagah dan simetris, seolah sengaja dibentuk untuk mengelilingi danau ini. Momen melihat Heavenly Lake untuk pertama kali biasanya membuat banyak pengunjung terdiam karena rasanya benar benar megah.
Setelah puas menikmati puncak gunung, perjalanan dilanjutkan ke Changbai Waterfall. Air terjun ini tidak terlalu lebar, tetapi tingginya hampir 70 meter. Sumbernya berasal langsung dari Heavenly Lake, sehingga airnya sangat jernih dan dingin. Di musim dingin, sebagian alirannya membeku dan menciptakan bentuk unik di tebing batu. Dari platform pengamatan, Anda bisa melihat dua aliran yang turun seperti pita panjang, sering disebut mirip naga kembar. Suaranya yang bergema di antara dinding batu memberi suasana yang tenang dan kuat sekaligus.
Berlanjut sedikit ke bawah, Anda akan berjalan melalui hutan birch menuju Small Heavenly Lake dan Green Deep Pool. Dua destinasi ini ukurannya memang tidak sebesar danau kawah, tetapi warnanya yang jernih dan dikelilingi pepohonan membuatnya tampak damai. Banyak orang menyukai bagian ini karena jalurnya tenang dan tidak terlalu ramai. Anda juga akan melewati Valley Forest, sebuah lembah vulkanik yang dipenuhi batu besar dan pohon tua yang menjulang. Udara di sini segar sekali dan terasa seperti berjalan di dalam pemandian oksigen alami.
Menjelang sore, Anda akan kembali turun dan menuju Erdaobaihe Town untuk bermalam. Kota kecil ini berfungsi sebagai gerbang menuju Changbai Mountain, sehingga fasilitasnya cukup lengkap. Anda bisa menikmati makan malam yang menghangatkan tubuh seperti sup ayam ginseng atau hotpot khas Jilin. Setelah hari yang panjang namun sangat memuaskan, Anda bisa tidur dengan nyenyak sebelum melanjutkan perjalanan ke Jilin City esok hari.


6. Hari ke-6: Menyapa Keajaiban Rime Island di Jilin City
Pagi ini perjalanan dilanjutkan menuju Jilin City. Rutenya sekitar tiga jam dan cukup nyaman, apalagi pemandangannya didominasi hutan bersalju yang membuat perjalanan terasa lebih singkat. Setibanya di kota, Anda langsung menuju Rime Island, tempat yang terkenal karena fenomena embun es yang hanya muncul ketika suhu udara dan kelembapan sungai Songhua bertemu di waktu yang tepat. Begitu mendekati pulau, Anda mungkin akan melihat ranting pohon yang tampak seperti dipenuhi kapas putih yang lembut. Fenomena ini jarang terjadi di tempat lain dan menjadi alasan utama wisatawan datang ke Jilin di musim dingin.
Begitu masuk ke area pulau, suasananya terasa seperti dunia lain. Pohon pohon willow berdiri sepanjang sungai, dan setiap rantingnya penuh dengan rime yang halus dan berkilau saat terkena cahaya matahari pagi. Banyak pengunjung memilih berjalan perlahan di sepanjang jalur sungai sambil memotret, tetapi sering kali Anda akan berhenti sejenak hanya untuk menikmati pemandangan tanpa kata kata. Saat angin bertiup ringan, serpihan rime jatuh pelan seperti hujan salju kecil. Momen ini disebut rime shower dan biasanya menjadi salah satu pengalaman paling berkesan di seluruh perjalanan.
Anda juga bisa mengunjungi sudut sudut pulau yang lebih sepi. Di beberapa bagian, permukaan sungai mengeluarkan uap tipis akibat perbedaan suhu, menciptakan suasana yang magis. Penduduk lokal terkadang terlihat memancing atau hanya duduk sambil menikmati teh panas dari termos. Interaksi seperti ini memberi gambaran sederhana tentang kehidupan musim dingin di Jilin yang tenang dan penuh ketenangan. Jika beruntung, Anda bisa melihat kelompok fotografer profesional yang menunggu sudut cahaya tertentu, tanda betapa istimewanya tempat ini bagi para pecinta fotografi.
Menjelang sore, Anda kembali ke pusat kota untuk makan malam dan beristirahat. Jilin City terkenal dengan hidangan berbahan ikan sungai dan sup panas yang cocok sekali dinikmati setelah seharian berada di udara dingin. Malam ini Anda tidur di kota, bersiap untuk perjalanan pulang menuju Harbin keesokan paginya.


7. Hari ke-7: Kembali ke Harbin dan Menutup Perjalanan dengan Santai
Pagi ini Anda akan meninggalkan Jilin City dan kembali menuju Harbin. Perjalanan daratnya sekitar empat jam, cukup tenang dan memberi waktu untuk beristirahat sambil menikmati pemandangan musim dingin untuk terakhir kalinya. Biasanya sopir akan melewati jalur yang minim kemacetan, sehingga perjalanan terasa ringan. Begitu memasuki wilayah Harbin, suasananya langsung terasa lebih hidup, dengan gedung gedung yang lebih besar dan aktivitas kota yang kembali ramai.
Setelah tiba dan makan siang, Anda diberi waktu bebas untuk berkeliling. Anda bisa kembali ke Central Street kalau ingin membeli oleh oleh tambahan atau sekadar berjalan santai sambil menikmati arsitektur Eropa yang menjadi ciri khas Harbin. Jika cuaca cukup bersahabat, pergi sebentar ke pinggir Sungai Songhua juga menyenangkan. Suasananya lebih tenang dibanding hari hari awal Anda tiba. Banyak orang sekadar berjalan kecil, menikmati udara dingin yang segar. Jika Anda ingin sesuatu yang lebih santai, duduk di kafe lokal juga pilihan yang bagus, sambil menyeruput minuman panas dan menutup perjalanan dengan nyaman.
Sore hari, Anda menuju bandara untuk penerbangan kembali ke Shanghai. Biasanya ada rasa campur aduk di titik ini. Di satu sisi Anda senang bisa pulang, tetapi di sisi lain Anda mungkin merasa perjalanan tujuh hari ini berjalan terlalu cepat. Dari salju tebal Snow Town, keheningan Jingpo Lake, kemegahan Changbai Mountain, hingga keajaiban rime yang halus di Jilin, semuanya meninggalkan kesan yang kuat. Banyak wisatawan mengaku bahwa perjalanan musim dingin di timur laut Cina selalu memberi pengalaman berbeda yang sulit ditemukan di tempat lain.
Baca juga: 7 Hari Itinerary Musim Dingin: Rekomendasi Tur Mengelilingi Xi'an dan Pemandian Air Panas
Sesampainya di bandara, Anda melakukan proses check in dan bersiap untuk penerbangan sore. Begitu pesawat lepas landas, Anda bisa melihat kota Harbin mengecil dan lampu kota mulai menyala perlahan. Di momen ini biasanya Anda mulai mengingat kembali detail detail kecil dari perjalanan, dari langkah pertama menapaki salju yang dalam sampai rasa hangatnya sup di malam paling dingin. Perjalanan pun ditutup dengan tenang, membawa pulang cerita yang akan Anda kenang lama.


Penutup: Merangkum Musim Dingin yang Punya Cerita Sendiri
Perjalanan tujuh hari ini membawa Anda melewati berbagai lanskap yang semuanya punya karakter berbeda. Dari salju lembut di Harbin sampai rime yang rapuh di Jilin, setiap tempat menawarkan suasana yang tidak hanya indah tetapi juga terasa akrab meskipun berada jauh dari rumah. Ini bukan sekadar perjalanan melihat salju, tetapi rangkaian pengalaman yang mempertemukan Anda dengan alam, budaya, dan kebiasaan warga timur laut yang hidup berdampingan dengan musim dingin yang panjang.
Kalau Anda melihat kembali seluruh rangkaian hari demi hari, Anda mungkin menyadari betapa perjalanan ini berjalan dengan ritme yang nyaman. Ada waktu untuk eksplorasi, ada waktu untuk berjalan santai, ada juga momen hening yang membuat Anda berhenti dan menikmati suasana. Keseimbangan inilah yang sering membuat wisata musim dingin di kawasan ini terasa hangat meskipun suhunya sangat rendah. Setiap tempat yang Anda kunjungi memberi pengalaman yang berbeda, tetapi semuanya terhubung oleh satu hal, yaitu ketenangan yang sulit ditemukan di tengah kota besar.
Sekarang saatnya kembali ke rutinitas, tetapi biasanya ada satu dua momen dari perjalanan ini yang akan terus muncul di kepala. Mungkin langit biru di atas Heavenly Lake, mungkin suara lembut angin di Rime Island, atau mungkin tawa kecil saat melihat patung es raksasa di Harbin. Apa pun itu, biarkan detail detail kecil itu menjadi pengingat bahwa dunia selalu punya sudut yang bisa membuat Anda merasa lebih ringan.
Kalau suatu hari nanti Anda ingin kembali atau menjelajahi bagian timur laut lainnya, wilayah ini selalu terbuka dengan pesona yang berubah setiap musim. Untuk sekarang, cukup simpan perjalanan ini sebagai cerita yang lengkap, hangat, dan layak dibagikan. Selamat beristirahat dan sampai jumpa di petualangan berikutnya.
Nah! Setelah melihat itinerary di atas, apakah Anda sudah siap untuk mengunjungi Negeri Tirai Bambu ini? Tourchina.co.id punya pilihan paket terbaik untuk Anda yang ingin mengunjungi China yang telah kami siapkan dengan baik, mulai dari rencana perjalanan hingga akomodasi Anda selama berliburan ke sana. Tertarik untuk memakai jasa kami? Anda dapat mengunjungi link berikut untuk mendapatkan paket-paket unggulan dari kami!
Paket Open Trip Tour China 8D New Super Sale Bejing and Shanghai (Start Jakarta) 2025
Paket Open Trip Tour China 8D Wonderful China Zhangjiajie and Fenghuang Plus Shanghai 2025
Jangan lupa untuk mengikuti artikel-artikel menarik lainnya dari kami pada link berikut ini!
Ikuti kami untuk mendapatkan informasi terbaru tentang paket tur ke China dengan harga terbaik dan terjangkau!
