Rekomendasi Itinerary: 7 Hari Mengelilingi Chengdu dan Jiuzhaigou nan Indah
Hanifam
11/18/20259 min read


Melihat Keindahan Chengdu dengan Mata Sendiri
Sebelum memulai perjalanan seminggu di Sichuan, ada baiknya Anda membayangkan dulu seperti apa ritme tempat ini. Chengdu sering digambarkan sebagai kota besar yang santai, dan itu bukan sekadar slogan pariwisata. Warganya punya cara hidup yang pelan namun penuh rasa, dari kebiasaan minum teh di taman hingga cara mereka menikmati hidangan pedas tanpa terburu-buru. Begitu tiba, Anda akan merasa seolah dipersilakan untuk ikut larut, membiarkan diri menemukan kota ini lewat langkah yang tenang dan percakapan kecil dengan orang-orang lokal.
Perjalanan Anda tidak berhenti pada kulinernya saja. Bagian terbaik Sichuan ada di gabungan antara budaya, spiritualitas, dan pemandangan alam yang dramatis. Saat Anda bergerak meninggalkan kota menuju Leshan dan Gunung Emei, suasana berubah perlahan. Jalanan yang lebih sunyi, kuil yang dipenuhi aroma dupa, dan pemandangan pegunungan membuat Anda melihat sisi lain dari Tiongkok yang mungkin tidak pernah Anda bayangkan sebelumnya. Setiap lokasi membawa cerita yang berbeda, entah itu tentang sejarah panjang, legenda spiritual, atau sekadar pengalaman manusia yang sederhana.
Dan ketika Anda mencapai Jiuzhaigou dan Huanglong, rasanya seperti memasuki dunia lain. Di sini, alam menjadi bintang utama. Air terjun yang jernih, danau berwarna biru kehijauan, dan hutan yang seolah tidak tersentuh membuat Anda berhenti berkali-kali hanya untuk memastikan Anda benar-benar melihatnya secara langsung. Tidak ada yang terburu-buru di tempat ini. Alam seakan meminta Anda berjalan pelan dan menyerap semuanya.
Itinerary ini mendampingi Anda menyusuri berbagai lanskap dan suasana dalam tujuh hari yang padat tapi tetap nyaman diikuti. Masing-masing hari dirancang agar perjalanan terasa seimbang, memberi ruang untuk menikmati hal-hal kecil tanpa kehilangan kesempatan mengunjungi sorotan utamanya. Anda bisa mengikuti rencana dasarnya atau menyesuaikannya sesuai ritme Anda sendiri. Yang penting, perjalanan ini memberi Anda kesempatan merasakan Sichuan secara utuh, bukan hanya lewat daftar destinasi, tapi lewat pengalaman yang terasa hidup.
1. Hari ke 1-2: Tiba di Chengdu
Hari pertama di Chengdu biasanya berjalan lebih rileks karena Anda masih menyesuaikan diri dengan suasana kota. Setelah tiba dan check in, pilihlah area yang mudah dijelajahi dengan berjalan kaki, seperti Chunxi Road atau Taikoo Li. Keduanya menawarkan banyak pilihan makanan, kafe, dan toko untuk sekadar cuci mata. Sore itu, Anda bisa pergi ke Kuanzhai Alley, kawasan yang populer di kalangan wisatawan dan warga lokal. Di sana, Anda bisa menikmati camilan ringan, melihat kerajinan lokal, atau duduk minum teh sambil menikmati suasana jalan kecil yang ramai tapi tetap terasa hangat. Malamnya, pilihan kuliner sudah menunggu. Banyak restoran hotpot yang kualitasnya bagus dan ramai oleh warga setempat. Jika Anda ingin makan yang lebih ringan setelah perjalanan, kedai-kedai kecil yang menjual mie khas Sichuan atau pangsit rebus bisa menjadi pilihan nyaman.
Baca juga: Rekomendasi Itinerary 7 Hari ke Yunnan saat Musim Dingin
Hari kedua sebaiknya dimulai lebih pagi agar Anda bisa melihat panda saat mereka masih aktif. Pusat Penangkaran Panda Raksasa cukup luas tetapi rutenya mudah diikuti sehingga Anda bisa menikmati waktu tanpa merasa dikejar target. Melihat panda kecil memanjat atau panda dewasa bermalas-malasan sambil mengunyah bambu selalu menjadi highlight bagi banyak pengunjung. Setelah puas berkeliling, kembali ke pusat kota untuk makan siang di sekitar Jinli Ancient Street. Kawasan ini menawarkan suasana tradisional yang hidup, dengan banyak pilihan makanan khas yang aman untuk wisatawan. Jika Anda ingin mencicipi beberapa hidangan sekaligus, banyak kios yang menjual snack kecil khas Chengdu yang bisa Anda coba satu per satu.
Setelah makan siang, Anda bisa melanjutkan dengan kunjungan ke Wuhou Shrine, terutama jika Anda tertarik pada sejarah Tiga Kerajaan. Kawasannya hijau dan tenang sehingga cukup kontras dengan keramaian Jinli di sebelahnya. Jika Anda lebih menyukai suasana modern, Anda bisa kembali ke Taikoo Li yang menawarkan area outdoor yang rapi dengan banyak kafe, toko, dan tempat duduk untuk bersantai. Banyak wisatawan menikmati sore di sini karena nyaman untuk berjalan tanpa tujuan, sambil melihat sisi Chengdu yang lebih urban.
Menjelang malam, kota akan terasa semakin hidup dan Anda punya banyak opsi makan malam. Jika Anda ingin sesuatu yang sederhana dan cepat, street food seperti grilled skewers mudah ditemukan dan sering kali rasanya mengejutkan enak. Jika Anda ingin makan yang lebih tenang, banyak restoran lokal yang menyajikan hidangan rumahan Sichuan dengan harga bersahabat. Hari kedua biasanya berakhir dengan rasa puas sekaligus penasaran, karena Chengdu punya cara membuat Anda merasa betah tanpa sadar waktu sudah berjalan cukup cepat.


2. Hari ke 3-4: Leshan dan Gunung Emei
Perjalanan menuju Leshan pada hari ketiga memberi Anda kesempatan melihat sisi Sichuan yang lebih tenang. Begitu meninggalkan Chengdu, pemandangannya mulai berubah menjadi kota kecil dan ladang hijau. Setibanya di Leshan, fokus hari ini tentu saja Patung Buddha Raksasa yang dipahat langsung pada tebing batu. Cara terbaik menikmatinya adalah dengan kombinasi jalur darat dan naik kapal. Dari atas tebing, Anda bisa melihat detail ukirannya dengan jelas, sementara dari kapal Anda mendapat sudut pandang utuh yang membuat skalanya terasa lebih mengagumkan. Setelah itu, Anda bisa makan siang di restoran lokal dekat area wisata. Banyak tempat menawarkan hidangan ikan sungai yang segar dan cukup populer di kawasan ini. Ketika hari mulai mereda, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke kaki Gunung Emei untuk bermalam. Ada banyak penginapan nyaman di sekitar Baoguo Temple, dan area ini memudahkan Anda memulai pendakian esok hari.
Hari keempat sebaiknya dimulai tidak terlalu siang. Gunung Emei terkenal bukan hanya karena keindahan alamnya, tetapi juga karena sejarah Buddhis yang panjang. Anda bisa memulai dengan mengunjungi Baoguo Temple sebelum naik ke area yang lebih tinggi. Banyak pengunjung memilih kombinasi bus dan kereta gantung agar lebih hemat tenaga, lalu melanjutkannya dengan berjalan kaki di jalur yang relatif mudah. Sepanjang perjalanan, Anda akan melewati hutan, air terjun kecil, dan beberapa kuil yang membuat suasananya terasa damai. Jika cuaca mendukung, naik ke Golden Summit menjadi pengalaman yang sangat berkesan. Dari sini Anda bisa melihat kabut bergerak perlahan di atas lembah dan, pada hari yang cerah, pemandangannya sangat luas dan menenangkan.
Setelah turun dari puncak, Anda bisa berhenti sejenak di salah satu restoran kecil dekat stasiun kereta gantung. Banyak tempat menyajikan hidangan vegetarian gaya kuil yang ringan tetapi enak. Jika Anda masih punya waktu, berjalan santai di sekitar Qingyin Pavilion bisa menjadi penutup yang menyenangkan. Area ini dikelilingi sungai kecil dan jembatan batu, menciptakan suasana yang cocok untuk meredakan lelah setelah seharian berjalan.
Anda bisa menginap lagi di area kaki gunung atau kembali menuju kota kecil Emeishan. Penginapan di sini biasanya sederhana namun nyaman, cocok untuk istirahat sebelum melanjutkan perjalanan jauh ke utara pada hari berikutnya. Hari ketiga dan keempat sering dianggap sebagai perpaduan terbaik antara budaya dan alam dalam perjalanan ini, karena Anda bukan hanya melihat pemandangan, tetapi juga merasakan ketenangan yang jarang ditemukan di kota besar.


3. Hari ke 5-6: Huanglong dan Jiuzhaigou
Hari kelima biasanya menjadi hari perjalanan yang cukup panjang, tetapi pemandangan yang Anda temui akan membuatnya terasa jauh lebih ringan. Saat Anda bergerak menuju kawasan Huanglong, lanskapnya perlahan berubah menjadi lembah tinggi dengan hutan yang makin rapat dan udara yang sejuk. Setibanya di Huanglong, Anda bisa memilih untuk naik kereta gantung agar tidak terlalu lelah di awal. Dari titik atas, jalurnya menurun dan cukup nyaman diikuti, sehingga Anda bisa menikmati pemandangan tanpa terburu-buru. Kolam travertine berwarna biru kehijauan adalah daya tarik utama di sini. Setiap kolam terlihat berbeda karena mineral alami yang membentuknya, dan jika matahari sedang cerah, warnanya benar-benar memukau. Anda bisa berhenti berkali-kali untuk berfoto atau sekadar duduk sebentar menikmati sejuknya udara pegunungan. Setelah selesai, perjalanan menuju Jiuzhaigou membutuhkan waktu tambahan, tetapi biasanya hotel-hotel di area ini siap menyambut dengan makan malam hangat yang sangat menyenangkan setelah seharian berada di luar.
Hari keenam didedikasikan sepenuhnya untuk menjelajahi Jiuzhaigou, salah satu taman nasional terindah di Asia. Disarankan untuk berangkat lebih pagi agar Anda mendapat kesempatan melihat danau-danau dalam kondisi paling tenang. Taman ini sangat luas, jadi shuttle bus resmi akan sangat membantu Anda mencapai spot-spot utama tanpa kelelahan. Beberapa lokasi yang tidak boleh dilewatkan adalah Five-Flower Lake dengan warna airnya yang hampir tidak masuk akal, diikuti Nuorilang Waterfall yang lebar dan memancing Anda untuk berhenti lama hanya untuk mendengar suara airnya. Jalur pejalan kaki di taman ditata rapi dan aman, sehingga Anda bisa berjalan dengan nyaman sambil menikmati hutan dan sungai yang mengalir di bawahnya.
Salah satu bagian terbaik Jiuzhaigou adalah kemampuannya membuat Anda berjalan pelan tanpa sadar. Banyak pengunjung yang datang dengan rencana berpindah cepat dari satu titik ke titik lain, tetapi pada akhirnya memilih menikmati suasana lebih lama di satu tempat yang terasa cocok dengan ritme mereka. Anda bisa membawa camilan ringan untuk disantap di area istirahat, karena restoran di dalam taman umumnya terbatas dan bisa ramai pada jam makan siang. Ketika hari mulai sore, warna danau berubah perlahan mengikuti cahaya matahari, dan momen ini sering menjadi waktu favorit bagi mereka yang suka memotret.
Malam hari, Anda bisa kembali ke hotel atau guesthouse untuk beristirahat. Banyak penginapan di Jiuzhaigou menyediakan makan malam sederhana dengan hidangan gaya Tibet atau Sichuan yang hangat dan menenangkan. Hari kelima dan keenam sering menjadi bagian perjalanan yang paling berkesan, karena Huanglong dan Jiuzhaigou menawarkan perpaduan warna dan suasana yang jarang ditemui di tempat lain. Setelah dua hari penuh dengan pemandangan alam yang luar biasa, tubuh Anda mungkin lelah, tetapi pikiran Anda biasanya terasa jauh lebih segar.


4. Hari ke-7: Kembali ke Chengdu dan Persiapan Pulang
Hari ketujuh biasanya berjalan lebih santai karena Anda sudah melalui rangkaian perjalanan panjang ke pegunungan. Setelah sarapan, Anda bisa kembali menuju Chengdu dengan pesawat atau perjalanan darat, tergantung rencana awal. Jika Anda kembali dengan penerbangan pagi, Anda mungkin tiba di Chengdu sebelum makan siang dan masih punya waktu untuk sedikit berjalan-jalan. Banyak wisatawan memilih menghabiskan beberapa jam terakhir di kawasan Taikoo Li atau Chunxi Road karena keduanya menawarkan tempat yang nyaman untuk duduk santai sambil menikmati makanan ringan atau secangkir teh sebelum berangkat ke bandara.
Jika jadwal Anda sedikit lebih longgar, Anda bisa mampir ke People’s Park untuk melihat kehidupan lokal dari jarak dekat. Taman ini sering dipenuhi warga yang bermain kartu, menulis kaligrafi air di atas lantai batu, atau sekadar bersantai di bawah pepohonan. Anda juga bisa duduk di salah satu rumah teh tradisional yang ada di dalam taman. Pengalaman minum teh di sini cukup sederhana tapi terasa khas, dan menjadi cara yang baik untuk mengakhiri perjalanan dengan suasana yang tenang.
Beberapa orang juga menggunakan hari terakhir untuk berburu oleh-oleh ringan. Toko-toko di sekitar Kuanzhai Alley atau Jinli Ancient Street menjual suvenir khas Sichuan seperti snack pedas, teh lokal, atau kerajinan tangan kecil yang mudah dibawa pulang. Cobalah pilih barang yang tidak terlalu berat agar tidak merepotkan selama perjalanan pulang. Setelah itu, Anda tinggal menuju bandara atau stasiun sesuai jadwal.
Baca juga: Rekomendasi Itinerary Zhangjiajie: 5 Hari Menjelajahi Dunia Avatar di Musim Dingin
Hari ketujuh biasanya terasa seperti waktu untuk kembali menata napas. Setelah seminggu penuh dengan perpaduan kota, budaya, dan alam, Anda mungkin akan menyadari betapa banyak pengalaman yang sudah terkumpul tanpa terasa. Chengdu sering meninggalkan kesan hangat bagi banyak pengunjung, dan tidak sedikit yang berjanji suatu hari akan kembali lagi, entah untuk kulinernya, suasananya yang santai, atau sekadar untuk mengulang momen saat merasa jauh dari hiruk pikuk keseharian. Semoga perjalanan Anda pulang berjalan lancar dan penuh kenangan baik.


Menutup Perjalanan Anda di Chengdu
Perjalanan tujuh hari di Sichuan memberi Anda kesempatan melihat banyak sisi yang berbeda dari satu wilayah yang kaya budaya dan alam. Mulai dari suasana santai Chengdu, patung megah di Leshan, ketenangan spiritual Gunung Emei, hingga pemandangan dramatis Huanglong dan Jiuzhaigou, setiap tempat menawarkan pengalaman yang tidak hanya indah dilihat tetapi juga terasa dalam. Itinerary ini memang padat, tetapi tetap memberi ruang bagi Anda untuk menikmati setiap momen tanpa merasa dikejar waktu.
Yang membuat perjalanan di Sichuan terasa istimewa adalah kemampuannya memadukan kehidupan kota yang lembut dengan keindahan alam yang sangat beragam. Anda bisa memulai hari dengan berjalan santai di pusat kota, lalu menutupnya dengan pemandangan pegunungan yang seolah tidak tersentuh. Perpaduan ini sering membuat banyak pengunjung merasa seperti telah menjalani beberapa jenis perjalanan sekaligus dalam satu minggu.
Setiap orang tentu punya gaya traveling yang berbeda. Itinerary ini bisa menjadi dasar yang nyaman, tetapi Anda selalu bisa menyesuaikannya dengan minat pribadi, apakah itu kuliner, sejarah, fotografi, atau sekadar ingin melambat dan menikmati suasana. Sichuan cukup fleksibel untuk semua itu. Jika Anda ingin menambah waktu di satu destinasi atau mengubah urutan perjalanan, rutenya sangat memungkinkan.
Semoga rangkaian perjalanan ini membantu Anda merencanakan petualangan yang sesuai dengan ritme dan keinginan Anda sendiri. Sichuan adalah salah satu wilayah yang mudah membuat orang ingin kembali, dan siapa tahu, perjalanan pertama ini bisa menjadi awal dari eksplorasi yang lebih luas di Tiongkok bagian barat daya. Selamat merencanakan, dan semoga pengalaman Anda nanti meninggalkan kesan yang hangat dan bertahan lama.
Nah! Setelah melihat itinerary di atas, apakah Anda sudah siap untuk mengunjungi Negeri Tirai Bambu ini? Tourchina.co.id punya pilihan paket terbaik untuk Anda yang ingin mengunjungi China yang telah kami siapkan dengan baik, mulai dari rencana perjalanan hingga akomodasi Anda selama berliburan ke sana. Tertarik untuk memakai jasa kami? Anda dapat mengunjungi link berikut untuk mendapatkan paket-paket unggulan dari kami!
Paket Open Trip Tour China 8D New Super Sale Bejing and Shanghai (Start Jakarta) 2025
Paket Open Trip Tour China 8D Wonderful China Zhangjiajie and Fenghuang Plus Shanghai 2025
Jangan lupa untuk mengikuti artikel-artikel menarik lainnya dari kami pada link berikut ini!
Ikuti kami untuk mendapatkan informasi terbaru tentang paket tur ke China dengan harga terbaik dan terjangkau!
